Polres Pinrang Raih Juara 1 Lomba Pocil Polda Sulsel

Polres Pinrang Raih Juara 1
Lomba Pocil Polda Sulsel

Polres Pinrang Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), mencetak prestasi membanggakan keluar sebagai juara 2 dalam final lomba Polisi Cilik (Pocil) tahun 2023 yang diselenggarakan Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel berlangsung di Mall Phinisi Point Makassar, Kamis 14 September 2023.

Dalam kompetisi ini, group Pocil Polres Pinrang telah menunjukkan kemampuan dan kekompakan serta ketrampilan yang cukup apik.

Untuk juara 2 diraih Polres Enrekang. Sedang juara 3 disematkan ke group Pocil Polrestabes Makassar. Sementara harapan 1 diraih Polres Wajo, harapan 2 Polres Sidrap dan harapan 3 diberikan Polres Luwu Timur

Final lomba Pocil yang berlangsung semarak tersebut dibuka Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol CH Patoppoi, S.S.t.M.K., S.H. Hadir Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., M.Hum, Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sulsel, M. Iqbal Hasanuddin, S.Sos., M.Si., AWP, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, S.I.K., M.H.

Pemenang kategori kreative diraih Polres Luwu Timur, kostum terbaik Polres Pinrang, Danyon terbaik Polres Erekang, Pocil Pallawa diraih Polres Bulukumba, Pocil Panrita Polres Bantaeng serta kategori Pocil Presisi diraih Polres Gowa.

Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., M.Hum mengatakan, tujuan dan manfaat pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai salah satu upaya Polda Sulsel untuk mengenalkan sejak dini kepada anak- anak tentang pentingnya kedisiplinan berlalu lintas. “Kegiatan ini, termasuk dalam implemetasi transformasi menuju Polri yang Presisi”, tandasnya

Lembaga Adat Melayu dan Polda Kepri Sepakat Jaga Keamanan di Rempang, Ajak Warga Utamakan Dialog

Lembaga Adat Melayu dan Polda Kepri Sepakat Jaga Keamanan di Rempang, Ajak Warga Utamakan Dialog

Batam, – Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun dan pengurus dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersatu dalam upaya menjaga keamanan di Pulau Rempang dan mengajak warga Batam untuk berdialog.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda Kepri Irjen Tabana Bangun mengucapkan terima kasih atas kunjungan LAM ke Polda Kepri sebagai kesempatan berharga untuk pertukaran pengetahuan dan menjalin kerjasama yang erat dengan aparat kepolisian.

Tabana menegaskan bahwa kepolisian fokus pada sektor keamanan dalam pembangunan yang dikelola oleh BP Batam dan instansi terkait.

“Untuk pembangunan yang dikelola BP Batam dan diiringi oleh instansi terkait, kami dari kepolisian hanya memfokuskan peran kami pada sektor keamanan,” kata Tabana kepada wartawan dikutip Rabu (13/9/2023).

Ia juga meminta maaf atas penggunaan gas air mata di Kantor LAM Provinsi Kepri. Meski demikian, anggota kepolisian telah mendapatkan pelatihan rinci mengenai penggunaan gas air mata dan penggunaannya sebagai tindakan pertahanan saat dihadapi dengan serangan fisik.

“Namun, ketika dihadapi dengan serangan fisik seperti lemparan-lemparan batu kami terpaksa menggunakan gas air mata sebagai tindakan pertahanan,” ucapnya.

Kabidhumas Polda Kepri, Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad menambahkan, tujuan pertemuan adalah untuk memberikan pesan ketenangan kepada masyarakat dan mengundang mereka untuk mendengarkan dengan seksama apa yang akan disampaikan oleh LAM.

Sekretaris Umum LAM Provinsi Kepri, Dato Wira H. Raja Alhafiz, mengucapkan terima kasih atas sambutan dari Kapolda Kepri. Mereka memiliki tujuan utama, yaitu memastikan keamanan dan perlindungan masyarakat, serta menyelesaikan masalah di Pulau Rempang Galang melalui pendekatan damai dan musyawarah. Dalam spirit dialog, mereka ingin mencapai kesepahaman yang bermanfaat untuk semua pihak.

“Kami bersama dengan Kapolda Kepulauan Riau, telah sepakat untuk menjadikan masa depan lebih baik dengan menghindari insiden seperti demo yang meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban,” ujarnya.

Dato Wira H. Raja Alhafiz mengajak pihak keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk bersama-sama dalam musyawarah dan dialog guna menjaga keamanan dan ketertiban.

Dato Wira menekankan bahwa Suku Melayu identik dengan Islam, yang mengajarkan damai. Dia menegaskan bahwa mereka akan hadir untuk melakukan dialog yang bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban bersama, sehingga tidak akan ada lagi demo yang meresahkan masyarakat, terutama di Kota Batam dan kepulauan sekitarnya.

“Kami percaya bahwa demo bukanlah jalan yang menguntungkan, tetapi justru merugikan kita semua. Oleh karena itu, kami mengajak pihak keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk duduk bersama dalam sebuah musyawarah dan dialog,” pungkasnya.

Dalam pertemuan tersebut, hadir Wakapolda Kepri, Pejabat Utama Polda Kepri, Sekretaris Umum LAM Provinsi Kepri Dato Wira H. Raja Alhafiz, Ketua 1 Dato Wira Endi Maulida, Ketua 2 Wira Dr. H. Atmadinata M, Ketua 3 Dato Wira Zamzami A. Karim, Dato Wira Dr. Dra. Syarifah Normawati Hamid, Dato Wira Hj. Riawina, Dato Wira Ananda Octa Pratama dan sejumlah orang lainnya.

Peringati Hari Lalu Lintas Ke 68 Tahun, Ditlantas Polda Sulsel Gelar Bakti Sosial Serentak

Baksos Ditlantas Polda Sulsel
Bagikan 10.000 Paket Sembako

Peringati Hari Lalu Lintas Ke 68 Tahun, Ditlantas Polda Sulsel Gelar Bakti Sosial

Memperingati Hari Lalu Lintas ke 68 tahun 2023, Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar bakti sosial (Baksos) serentak di beberapa titik di 25 Polres jajaran. Kegiatan tersebut dilaksanakan, Rabu 13 September 2023.

Untuk Kota Makassar dan sekitarnya diadakan di lapangan Karebosi Makassar. Paket sembako berisi, minyak goreng, kopi, teh, gula, biskuit, beras dan mie instan. Penerima bansos antara lain, pengemudi angkutan konvensional, buruh, pengemudi bentor, ojek online mobil, ojek online motor, dan satgas kebersihan.

Pembagian paket sembako dipimpin langsung Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., M.Hum, didampingi para Kasubdit, dan Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sulsel, M. Iqbal Hasanuddin.

Tema Hari Lalu Lintas Bhayangkara tahun ini adalah, “Modernisasi Pelayanan Polantas Presisi Mengawal Pemilu Damai untuk Indonesia Maju”. Baksos di wilayah Polda Sulsel membagikan 10.000 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.

Made Agus mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan rasa empati Polri kepada masyarakat. Rasa empati dan peduli harus terpupuk sejak dini, dan polisi lalu lintas selalu ada di hati masyarakat. Kepedulian sosial adalah sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan. “Sikap peduli kepada orang lain akan menjadi suatu contoh dan keteladanan yang baik”, ujarnya

Polres Tanah Laut Gelar Apel Satpras Pastikan Keamanan Dan Kelancaran Pilkades Serentak

Polres Tanah Laut Gelar Apel Satpras Pastikan Keamanan Dan Kelancaran Pilkades Serentak

Apel Serpas Pesonil Pengamanan dan Logistik Pilkades Serentak Kabupaten Tanah Laut Tahun 2023. Kegiatan ini digelar di Halaman Gedung Olahraga Berseri dan Kantor PMD Tanah Laut, Selasa (12/9), yang dihadiri oleh berbagai pejabat dan personil keamanan yang bertanggung jawab untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Tanah Laut.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakapolres Tanah Laut, Kompol Muhammad Irfan, S.H., M.H., serta Sekda Tanah Laut, Drs. Dahnial Kiefli, M.Ap., turut hadir juga para pejabat utama dari Polres Tanah Laut, Kasi Ops Kodim 1009/Tla, dan personil pengamanan dari Kodim 1009/Tla dan Polres Tanah Laut.


Apel ini bertujuan untuk menyelaraskan dan memastikan sinergi antara berbagai unsur keamanan dan logistik dalam mengamankan proses Pilkades Serentak 2023. Baik dari TNI – Polri dan Pemkab Tanah Laut tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan selama pemilihan kepala desa berlangsung.

Kegiatan ini diakhiri dengan pengawalan logistik Pilkades oleh masing Kapolsek beserta personil pengaman baik dari TNI – Polri dan Satpol PP Kabupaten Tanah Laut, dengan mengunakan tujuh unit Bus untuk menuju kecamatan masing – masing.

Police Goes to Campus’ Ajak Mahasiswa Peduli Keselamatan

Police Goes to Campus’ Ajak
Mahasiswa Peduli Keselamatan

Mewarnai Operasi Zebra Pallawa 2023, Ditlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar acara ‘Police Goes To Campus’ yakni program peningkatan pemahaman mahasiswa dan civitas akademika dalam berlalu lintas.

Civitas akademika, khususnya mahasiswa sebagai kalangan intelektual sangat potensial untuk menjadi pelopor dan contoh dalam keselamatan berlalu lintas di masyartakat. Oleh karena itu Ditlantas Polda Sulsel menggelar acara ‘Police Goes to Campus’ untuk memberikan informasi yang menyeluruh tentang program road safety atau jalan berkeselamatan dan mengajak civitas akademika untuk menjadi pelopor tertib berlalu lintas dan keselamatan di jalan.

Demikian dikemukakan Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.IK., M.Hum kepada wartawan usai memberikan paparan kegiatan ‘Police Goes to Campus’ di kampus Universitas Bosowa (Unibos) Makassar Selasa, 12 September 2023. Acara yang berlangsung di gedung Senat Kemahasiswaan Unibos tersebut diikuti sekitar 150 mahasiswa.

Dengan adanya kegiatan ini, ujarnya, pihaknya berharap adanya komitmen dari civitas akademika untuk menjadi agen pelopor keselamatan berlalu lintas. Juga agen perubahan, yakni upaya melakukan perbaikan mental, mengajak taat tertib berlalu lintas dalam masyarakat. Ini mengingat, mahasiswa mempunyai andil yang besar terhadap negara. Pada masa mendatang, para mahasiswa akan menjadi penerus peradaban bangsa.

Untuk itu, kami berharap adanya peran mahasiswa dalam memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, bagaimana berlalu lintas yang tertib dan benar. Berharap dari program ini keselamatan dalam berlalu lintas akan lebih baik dan pada akhirnya bisa menekan jumlah korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

“Program ‘Goes to Campus’ Ditlantas Polda Sulsel, merupakan salah satu strategi peningkatan edukasi dan pembinaan publik mengenai peran akademisi dalam mensosialisasikan program, khususnya taat tertib berlalu lintas”, tandasnya

Perlu diketahui, ‘Police Goes to Campus’ adalah merupakan suatu program kegiatan pendidikan lalu lintas terhadap mahasiswa atau civitas akademika yang dilaksanakan di kampus Universitas/Perguruan Tinggi melalui metode ceramah, sosialisasi, seminar dan metode lainnya. Materi ceramah antara lain, tentang pendidikan lalu lintas, peraturan lalu lintas, tata cara berlalu lintas, dan keamanan keselamatan ketertiban serta kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

Polri, BP Batam, Masyarakat Selesaikan Konflik Rampang Secara Musyawarah

Polri, BP Batam, Masyarakat Selesaikan Konflik Rampang Secara Musyawarah

Barelang. Aliansi Pemuda Melayu menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa unjuk rasa berujung bentrok yang terjadi di Rempang, Batam. Peristiwa bentrok tersebut terjadi karena ada oknum pengunjuk rasa yang membawa senjata tajam dan bom molotov.

“Saya mewakili aliansi memohon maaf kepada TNI- Polri, Tim terpadu atas kejadian-kejadian sebelumnya dari aksi pertama terjadi pelemparan batu bahkan sampai hari ini, saya percaya TNI-Polri bersinergi dengan masyarakat,” ujar Koordinatur Umum Aliansi Pemuda Melayu, Pian, Senin (11/9/23).

Ia mengatakan, aksi unjuk rasa bukan dari aliansi pemuda melayu saja, tetapi banyak LSM lain. Aliansi pun tidak mengira bahwa akan terjadi peristiwa tak diinginkan tersebut, karena telah berkomitmen menciptakan aksi damai.

“Kami aliansi melayu berharap ingin menciptakan situasi kondusif ketentraman di Kota Batam,” ungkapnya.

Aliansi Pemuda Melayu memastikan tidak pernah di tunggangi sama sekali dalam aksi penyampaian pendapat. Sejak keberangkatan dari Rempang Galang, masyarakat berharap ada solusi terbaik dari pemerintah untuk masyarakat rempang galang.

Lebih lanjut ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat melayu yang ada di Kepri dan di luar Kepri yang sudah hadir dari Kalimantan Barat, Jambi, Riau, Jakarta, Karimun untuk mengikuti aksi untuk hari ini. Namun, aksi itu dibatalkan demi mencegahnya hal-hal tak diinginkan kembali.

“Demi Allah tidak ada tekanan sama sekali, kami mengedepankan persaudaraan, kami sepakat tidak akan mengadakan aksi pada 11 September 2023,” jelasnya.

Bersamaan dengan itu, aliansi mengajukan surat penangguhan penahanan kepada Kapolresta Barelang untuk tujuh orang yang diamankan di Polresta Barelang. Surat perizinan demo untuk hari ini yang sudah diajukan kepada kepolisian pun ditarik kembali karena pembatalan aksi.

Di sisi lain, Walikota Batam H. Muhammad Rudi, S.E., M.M., mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Barelang yang telah membantu penyelesaian permasalahan masyarakat kota Batam di Rempang. Walikota juga mengucapkan terima kasih atas penangguhan penahanan kepada tujuh orang pelaku.

“Saya Walikota menjamin agar saudara kita yang di tahan agar bisa di kembalikan ke rumahnya masing-masing. Allah telah mengijinkan masalah bisa kita selesaikan khusus untuk demo besok, kami tidak pernah menekan pihak dan jajaran, tapi kita duduk bersama, kita lebih mementingkan kepentingan umum demi membangun Kota Batam yg kita cintai,” ungkap Walikota

Walikota berharap permasalahan Rempang dapat selesai dengan musyawarah. Rempang adalah proyek strategis nasional, dan itu adalah perintah pusat sampai daerah yg harus kami selesaikan, tidak ada niat lain.

“Kami adalah pemerintah paling bawah maka dari itu kita harus mencari solusi yang paling baik bagi rempang dan kita semua,” ujar Walikota.

Kapolresta Barelang Kombes. Pol. Nugroho Tri N, S.H, S.I.K, M.H., menambahkan bahwa surat permohonan penangguhan penahanan akan dipertimbangkan demi kepentingan umum. Namun, untuk penangguhan penahanan akan lebih dulu berkoordinasi dengan penyidik agar permohonan ini dapat kabulkan.

“Saya juga mengingatkan jangan ada yang menyiarkan, memposting konten hoax, karna jarimu adalah harimaumu, dan ada Undang – Undang yang mengatur yaitu UU ITE. Banyak tersebar berita karna masalah rempang, diantaranya pasca penertiban kemarin ada berita bayi meninggal padahal itu tidak benar. Jadi saya ingatkan seluruh masyarakat mari kita sama-sama ciptakan situasi kamtibmas di Batam yang aman dan kondusif, mari kita mengelola media sosial dengan bijak,” jelas Kapolresta Barelang.

Saat ini, ujar Kapolres, situasi Rempang khususnya sembulang aman kondusif. Kemudian, pematokan yang di lakukan BP Batam dan pengukuran sudah selesai, sehingga tidak ada penolakan maupun kendala di lapangan oleh masyarakat.

Bahkan, BP Batam Sudah mulai melakukan pendataan masyarakat Rempang dengan pendampingan TNI Polri, termasuk ada 3 posko di RKSI, Kantor camat dan di PTSP. Selanjutnya, besok (12/9/23), Polresta Barelang dan Polda Kepri akan turun langsung ke Sekolah di Rempang untuk memberikan trauma healing dan bertujuan untuk menghibur anak-anak agar tidak trauma atas kejadian kemarin.

“Untuk ke depan juga kami tim terpadu akan melaksanakan kegiatan kerja bakti di masyarakat rempang, pasca kejadian kemarin akan kita bersihkan, sehingga rempang akan bersih kembali,” jelas Kapolresta Barelang.

Polisi Terluka saat Pengamanan Demo Depan BP Batam, Anggota TNI : ” Tolong Medis Tolong “

Polisi Terluka saat Pengamanan Demo Depan BP Batam, Anggota TNI : ” Tolong Medis Tolong ”

Seorang polisi anggota Polresta Barelang Batam terluka saat pengamanan demo depan kantor BP Batam, Senin (11/9/2023). Demo depan kantor BP Batam untuk kedua kalinya itu masih terkait nasib warga di Pulau Rempang, Kecamatan Galang terkait rencana pembangunan Rempang Eco City.
Anggota Polwan hingga seorang prajurit TNI tampak membantunya. 
Kepala polisi itu tampak dibersihkan menggunakan tisu. Prajurit TNI bahkan meminta tolong agar tenaga kesehatan segera datang. “Tolong medis tolong,” ujar seorang prajurit TNI itu.

https://www.youtube.com/shorts/TBkkkRwKoTg

Anggota Polri lainnya terkejut karena yang menjadi korban merupakan anggota yang ia kenal.
“Ya Allah Bang Joker,” ucap anggota Polri lainnya. Ya, seorang anggota Polri yang terluka akibat lemparan batu itu bernama Aipda Supriadi alias Joker. 
Ia merupakan anggota Propam Polresta Barelang. Dari video yang beredar, Aipda Supriadi harus dilarikan ke lokasi yang lebih aman agar bisa langsung diberikan perawatan. Mengenakan pakaian lengkap Provos, Joker terlihat kesakitan sambil memegang kepalanya yang bocor dan mengeluarkan darah.

https://www.youtube.com/shorts/0CgUXMGqqKs

Sejauh ini, kepalanya sudah diberikan perban untuk sementara agar darah tidak mengucur deras.
Pantauan di lapangan, sejauh ini aksi massa pendemo mulai kondusif.

Ditlantas Sulsel dan jajaran serentak melaksanakan program Police Goes to School

Ditlantas Sulsel dan jajaran serentak melaksanakan program Police Goes to School

Memasuki H+8 Operasi Zebra Pallawa 2023 Ditlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan jajaran melaksanakan Program Police Goes To School sebagai Pembina Upacara dengan pembinaan tertib berlalu lintas ke berbagai sekolah dari tingkat SD, SMP dan SMA sederajat di wilayah Sulsel. Kegiatan melibatkan Kasubdit , Kapolres dan Kasat Lantas jajaran. Serentak dilaksanakan Senin, 11 September 2023.

Dalam kegiatan ini, para personel Polantas bertindak sebagai inspektur upacara. Upacara bendera merupakan kegiatan rutin di sekolah yang dilaksanakan setiap hari Senin pagi. Biasanya pembina upacara kepala sekolah.

Dalam amanatnya, Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Sulsel AKBP Dewiana Syamsu Indyasari,S.I.K., yang juga menjabat sebagai Kasatgas Preemtif Ops Zebra Pallawa Polda Sulsel, mengatakan keterlibatan pihaknya bertujuan untuk memberikan pendidikan karakter, motivasi serta kepedulian tertib berlalu lintas kepada para pelajar.

“Melalui motivasi yang kita berikan, kita berharap nantinya dapat tercipta generasi yang berkualitas, cerdas dan mampu berinovasi, taat berlalu lintas serta menjauhi kegiatan yang melanggar hukum lainnya,” ujarnya

Menurut Dewiana, sebagai aset dan pilar utama pembangunan bangsa, setiap langkah, setiap pengetahuan yang diperoleh. Dan setiap tindakan yang dilakukan oleh para pelajar memiliki dampak yang signifikan pada masa depan negara. Inilah mengapa peran para generasi muda dalam membentuk masa depan Indonesia begitu penting. Untuk itu, sebagai aset, tentu harus dijaga, diarahkan agar tumbuh dan berkembang menjadi generasi
penerus bangsa.

Disampaikan, di hari kedelapan pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa 2023 Polda Sulsel, kami ingin kembali mengajak dan mengingatkan kembali, akan pentingnya tertib berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari. Tertib berlalu lintas bukanlah hanya aturan yang harus kita patuhi, tetapi juga sebuah sikap dan nilai-nilai yang harus kita anut dalam setiap beraktifitas di jalan raya.

Diungkapkan, dalam kurun waktu 3 tahun terakhir 2020 – 2022, di wilayah hukum Polda Sulsel telah terjadi kecelakaan lalu lintas atau lakalantas 17.797 kasus dengan total korban 26.369 jiwa terdiri, meninggal dunia 3.056, luka berat 1.085 dan luka ringan 22.228. Ini cukup memperihatinkan.

“Persentase terbesar korban lakalantas adalah usia 15 sampai 19 tahun 5.612 korban atau sekitar 21 persen berstatus pelajar. Kami, orang tua dan para guru beserta staf pengajar tidak ingin anak-anakku sekalian menjadi korban lakalantas”, tandas

Akbp Dewiana mengingatkan, tentang beberapa hal penting dalam berlalu lintas. Antara lain, keselamatan adalah prioritas utama, pahami aturan lalu lintas, patuhi batas kecepatan, gunakan helm, bijaksana di jalan, berperilaku baik di jalan. Kesadaran penuh saat berkendara sangat penting.

“Dengan kesadaran dan komitmen
kalian, kita dapat mengurangi angka lakalantas, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik di jalan raya. Jadilah pengguna jalan yang bertanggung jawab”, pintanya

Polri-IJTI Sepakat Ciptakan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Polri-IJTI Sepakat Ciptakan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Jakarta. Divisi Humas Polri menggelar audiensi dengan Ikatan Jurnalis TV Indonesia (IJTI), Kamis (7/9/23). Audiensi ini dalam rangka memperkuat koordinasi mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho memaparkan, literasi digital menjadi salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mewujudkan Pemilu 2024 aman dan damai. Tak dipungkiri, era digital saat ini menjadikan internet sebagai jalan memperluas berbagai macam informasi, terutama hal-hal edukatif.

“Jika tidak ditayangkan literasi digital, dampaknya meluas hingga ke masyarakat Indonesia agar dapat teredukasi terkait hal etika di dunia maya,” ungkap Kadiv Humas, Kamis (7/9/23).

Di sisi lain, pelajaran pada Pemilu 2019 menjadi acuan bagi Polri untuk terus mengevaluasi dan menyusun berbagai upaya-upaya pencegahan kerawanan. Salah satu yang menjadi konsentrasi Polri adalah kekerasan terhadap jurnalis.

“Kekerasan dalam pers merupakan jadi konsentrasi Polri, setiap tahun dewan pers datang ke Unesco membahas kekerasan dalam pers. Apabila tidak tidak dijawab maka itu akan menjadi masalah untuk negara lain,” ujar Kadiv Humas.

Di sisi lain, IJTI juga mengutarakan bahwa Pemilu 2024 adalah tantangan bagi jurnalis dalam memegang teguh etika jurnalistik dan menjaga profesionalitas. Terlebih, media massa tidak hanya memberikan informasi bagi masyarakat, namun juga harus mencerahkan.

“Kami berdiri bersama publik karena sesuai amanah maka dari itu harus memberikan informasi, karena masyarakat melihat beritanya dari media. Kami sebagai salah satu kelompok jurnalis yang memberikan yang positif kepada masyarakat,” jelas Ketua Umum IJTI, Herik Kurniawan

Polri-IJTI Sepakat Ciptakan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Polri-IJTI Sepakat Ciptakan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Jakarta. Divisi Humas Polri menggelar audiensi dengan Ikatan Jurnalis TV Indonesia (IJTI), Kamis (7/9/23). Audiensi ini dalam rangka memperkuat koordinasi mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho memaparkan, literasi digital menjadi salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mewujudkan Pemilu 2024 aman dan damai. Tak dipungkiri, era digital saat ini menjadikan internet sebagai jalan memperluas berbagai macam informasi, terutama hal-hal edukatif.

“Jika tidak ditayangkan literasi digital, dampaknya meluas hingga ke masyarakat Indonesia agar dapat teredukasi terkait hal etika di dunia maya,” ungkap Kadiv Humas, Kamis (7/9/23).

Di sisi lain, pelajaran pada Pemilu 2019 menjadi acuan bagi Polri untuk terus mengevaluasi dan menyusun berbagai upaya-upaya pencegahan kerawanan. Salah satu yang menjadi konsentrasi Polri adalah kekerasan terhadap jurnalis.

“Kekerasan dalam pers merupakan jadi konsentrasi Polri, setiap tahun dewan pers datang ke Unesco membahas kekerasan dalam pers. Apabila tidak tidak dijawab maka itu akan menjadi masalah untuk negara lain,” ujar Kadiv Humas.

Di sisi lain, IJTI juga mengutarakan bahwa Pemilu 2024 adalah tantangan bagi jurnalis dalam memegang teguh etika jurnalistik dan menjaga profesionalitas. Terlebih, media massa tidak hanya memberikan informasi bagi masyarakat, namun juga harus mencerahkan.

“Kami berdiri bersama publik karena sesuai amanah maka dari itu harus memberikan informasi, karena masyarakat melihat beritanya dari media. Kami sebagai salah satu kelompok jurnalis yang memberikan yang positif kepada masyarakat,” jelas Ketua Umum IJTI, Herik Kurniawan