Polda Kaltara Bersama Polresta Bulungan Tanam Jagung Serentak Kuartal III di Desa Apung, Dukung Program 1 Juta Hektare Presiden

Polda Kaltara Bersama Polresta Bulungan Tanam Jagung Serentak Kuartal III di Desa Apung, Dukung Program 1 Juta Hektare Presiden

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Penanaman jagung serentak kuartal III sekaligus penanaman jagung di lahan perhutanan sosial berlangsung di Desa Apung, Kecamatan Tanjung Selor, Rabu (9/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional penanaman jagung satu juta hektare yang dicanangkan Presiden RI.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si didampingi Wakapolda Brigjen Pol. Soeseno Noerhandoko, S.I.K, para Pejabat Utama Polda Kaltara, Kapolresta dan PJU Polresta Bulungan serta perwakilan TNI, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, dan Pemerintah Kabupaten Bulungan serta Ketua DPRD Bulungan.

Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata dukungan terhadap program strategis nasional di bidang ketahanan pangan.

“Penanaman jagung ini merupakan bagian dari program satu juta hektare yang dicanangkan Bapak Presiden. Kuota untuk Polda Kaltara sebesar 3.000 hektare. Meski belum terpenuhi seluruhnya, perlahan-lahan kabupaten/kota mulai mengejar,” ujar Kapolda.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama kepada tokoh masyarakat H. Rahman yang telah menyediakan 15 hektare lahan untuk mendukung program ini.
“Hari ini kita tanam tahap awal seluas 5 hektare di kawasan Tunas Harapan dan Sukatani. Ini menjadi bentuk nyata komitmen kita bersama,” tambahnya.

Kapolda juga mengajak seluruh elemen masyarakat, dari pemerintah daerah hingga kelompok tani, untuk terus mendukung program ketahanan pangan.
“Setiap desa harus komitmen untuk memberikan dukungan penuh pada program ini. Kita jadikan penanaman ini sebagai wujud konkret kerja sama antara polisi, pemerintah, dan masyarakat demi ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kaltara,” pungkasnya.

Sementara itu, mewakili Kapolresta Bulungan Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K, PS Kasi Humas Polresta Bulungan Iptu Magdalena Lawai, S.Sos menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat simbolis, namun benar-benar akan ditindaklanjuti hingga tahap panen.

“Kami dari jajaran Polresta Bulungan siap mendukung penuh program ini hingga panen, dan akan terus melakukan pendampingan terhadap kelompok tani agar hasilnya maksimal dan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat,” tutupnya.

Untuk diketahui, pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan Zoom Meeting secara terpusat dilokasi yang dipimpin oleh Kapolri didampingi pemerintah setempat dan diikuti seluruh Jajaran. Acara diakhiri juga dengan pemberian bantuan pestisida dalam rangka program Lumbung Pangan Jagung insektisida dan fungisida untuk lahan seluas 5 ha. (HmsPolresta)

Upacara HUT ke-79 Bhayangkara di Polresta Bulungan, Kapolresta Bacakan Amanat Kapolri: “Jangan Pernah Berpuas Diri”

Upacara HUT ke-79 Bhayangkara di Polresta Bulungan, Kapolresta Bacakan Amanat Kapolri: “Jangan Pernah Berpuas Diri”

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bulungan melaksanakan upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di Halaman Mapolresta Bulungan, Tanjung Selor, pada Selasa (1/7/2025).

Upacara ini dipimpin langsung Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K., yang sekaligus membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Dalam amanatnya, Kapolresta menyampaikan apresiasi atas dedikasi Polri selama hampir delapan dekade dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Selama 79 tahun pengabdiannya, Polri telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia,” kata Kapolresta Rofikoh saat membacakan amanat.

 

Ia menegaskan, tantangan tugas Polri semakin kompleks, sehingga semangat kebersamaan dan sinergitas menjadi kunci utama keberhasilan.

“Selama ini tantangan yang kita hadapi semakin kompleks. Namun dengan semangat kebersamaan dan sinergitas, kita tentunya akan mampu mengatasinya,” ujarnya.

 

Kapolresta menambahkan, Polri senantiasa terbuka terhadap kritik dan masukan masyarakat sebagai bagian dari evaluasi dan upaya perbaikan berkelanjutan.

“Sebagai bentuk evaluasi dan upaya perbaikan berkelanjutan, Polri senantiasa menerima masukan dan harapan dari seluruh masyarakat,” jelasnya.

 

Menurutnya, hasil survei terbaru menunjukkan tren positif dalam tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri, yang menjadi bukti nyata komitmen seluruh jajaran dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Berdasarkan hasil survei terbaru, kita patut bersyukur bahwa tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri menunjukkan tren yang positif. Ini adalah buah dari kerja keras dan komitmen seluruh personel Polri dalam memberikan pelayanan terbaik,” ungkapnya.

 

Meski demikian, ia mengingatkan seluruh anggota agar tidak cepat berpuas diri.

“Namun, kita tidak boleh berpuas diri. Masih banyak yang harus kita benahi, terutama terkait transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme dalam setiap tindakan,” tegas Kombes Pol Rofikoh.

 

Di akhir amanat, Kapolresta mengajak seluruh personel untuk terus berbenah dan menjalankan tugas dengan hati nurani.

“Saya mengajak seluruh personel untuk terus introspeksi, memperbaiki diri, dan senantiasa hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat yang sejati,” tuturnya.

 

Upacara peringatan HUT ke-79 Bhayangkara di Mapolresta Bulungan berlangsung khidmat, dihadiri para pejabat utama Polresta Bulungan, anggota TNI, Forkopimda, dan tamu undangan lainnya. (HmsPolresta)

Polresta Bulungan Musnahkan 243,25 Gram Sabu, Tersangka Disaksikan Langsung Proses Pemusnahan

Polresta Bulungan Musnahkan 243,25 Gram Sabu, Tersangka Disaksikan Langsung Proses Pemusnahan

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Bulungan memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 243,25 gram dengan cara dilarutkan ke dalam air, di Mapolresta Bulungan, Jumat (4/7/2025).

Proses pemusnahan disaksikan langsung oleh tersangka berinisial JU, yang sebelumnya diamankan polisi di salah satu penginapan di Desa Sekatak Buji, Kabupaten Bulungan.

Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K., melalui Kasat Resnarkoba Polresta Bulungan, AKP Derry Setiawan, S.I.K., memimpin langsung jalannya kegiatan pemusnahan barang bukti. Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan kejaksaan, dan instansi terkait lainnya.

“Pemusnahan barang bukti ini merupakan bentuk komitmen kami dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika di wilayah hukum Polresta Bulungan,” tegas AKP Derry Setiawan.

Adapun JU dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman pidana penjara seumur hidup atau pidana mati.

AKP Derry menambahkan, langkah tegas ini diambil untuk memberikan efek jera kepada para pelaku kejahatan narkotika serta sebagai upaya menjaga generasi muda dari bahaya narkoba.

“Kami berharap masyarakat juga berperan aktif memberikan informasi apabila mengetahui adanya aktivitas peredaran narkotika di lingkungan sekitar,” pungkasnya. (HmsPolresta)

Aisyiyah Turut Meriahkan HUT Bhayangkara, Bukti Gotong-Royong Polri dan Masyarakat

Aisyiyah Turut Meriahkan HUT Bhayangkara, Bukti Gotong-Royong Polri dan Masyarakat

Jakarta. Nasyiatul Aisyiyah turut ambil bagian dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Selasa (1/7/25). Kegiatan ini menjadi simbol sinergitas masyarakat sipil dengan Polri dalam memperkuat persatuan dan keamanan bangsa.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Nasyiatul Aisyiyah atas dukungan serta keikutsertaannya dalam rangkaian kegiatan upacara HUT Bhayangkara tahun ini. Keikutsertaan Nasyiatul Aisyiyah dinilai sebagai bentuk kemitraan strategis dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), serta mencerminkan semangat kolaborasi untuk membangun masa depan bangsa.

“Kehadiran Nasyiatul Aisyiyah bukan hanya menyemarakkan peringatan HUT Bhayangkara, tetapi juga menegaskan pentingnya sinergi antara Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan kamtibmas yang berkeadilan,” ujar Kadiv Humas, Kamis (3/7/25).

Ia berharap, Nasyiatul Aisyiyah sebagai generasi perempuan muda yang bergerak mencerahkan dan memberdayakan, dapat terus berperan aktif dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Selain itu, kolaborasi dengan Polri akan terus terjalin dalam berbagai upaya menyukseskan program pemerintah.

Di sisi lain, Ketua Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) DKI Jakarta, Dwi Setyowati, berpandangan bahwa keterlibatan dalam HUT Bhayangkara ini sebagai wujud nyata gotong royong. Polri dinilai sungguh-sungguh melayani masyarakat sepenuh hati.

“Saling percaya adalah kunci kekuatan bangsa Indonesia,” ujarnya.

Diharapkannya, Polri di usia ke-79 semakin matang dalam mengayomi masyarakat dan membuka ruang kolaborasi yang lebih luas dengan seluruh elemen bangsa, termasuk perempuan muda.

“Nasyiatul Aisyiyah siap bahu membahu bersama Polri dan masyarakat untuk membangun Indonesia yang maju, berdaulat, aman, sejahtera, dan dirahmati Allah SWT,” jelasnya.

Bukti Nyata Kolaborasi Dengan Masyarakat, Buruh Meriahkan HUT Bhayangkara ke-79

Bukti Nyata Kolaborasi Dengan Masyarakat, Buruh Meriahkan HUT Bhayangkara ke-79

Jakarta. Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 yang dilakukan di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, melibatkan sejumlah kelompok masyarakat. Mereka yang terlibat adalah mitra Polri dalam misi membangun program-program pemerintah pusat demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Beberapa unsur kelompok masyarakat yang terlibat adalah kalangan buruh. Mereka turut mengikuti defile yang dilihat langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, bahkan para pejabat lainnya.

Dari kelompok buruh KSPSI Andi Gani terdapat 172 personel yang masuk dalam satu kompi defile. Ada juga kelompok buruh KSPSI Said Iqbal pada batalyon 13 dengan jumlah 173 personel.

Kelompok buruh gabungan juga turut hadir di batalyon 23 dengan jumlah 173 personel.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengungkapkan, keterlibatan kalangan buruh menjadi bukti nyata sinergitas Polri selama ini. Kedekatan dengan masyarakat dari kalangan buruh menjadi hal penting dalam pembangunan bangsa.

“Terima kasih kepada kelompok buruh atas kontribusinya selama ini dan keikutsertaannya memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79,” ungkap Irjen Pol. Sandi dalam keterangannya, Rabu (2/7/25).

Irjen Pol. Sandi menilai, sinergitas dan kolaborasi dengan kelompok buruh akan semakin diperkuat ke depannya. Dengan begitu, kondisi ketenagakerjaan di Indonesia diharapkan semakin menyejahterakan masyarakat.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo melaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto atas pembentukan Desk Ketenagakerjaan. Dengan berkolaborasi bersama Kementerian Ketenagakerjaan, kelompok buruh, dan perusahaan swasta, akan menyelamatkan 35.000 pekerja terdampak PHK.

“Melalui kerja sama dengan Serikat Buruh serta 2 perusahaan di Kabupaten Cirebon dan Brebes, pada Juni 2025, Polri mengantarkan 700 buruh terdampak PHK dari 5 perusahaan untuk kembali bekerja di tempat baru,” ungkap Kapolri.

Dalam waktu dekat, ujar Kapolri, akan ada pemberangkatan 1.500 pekerja untuk bekerja di perusahaan baru. Sebelumnya, dua perusahaan di Brebes dan Cirebon telah berkolaborasi membuka lapangan pekerjaan baru.

Momen HUT Bhayangkara ke-79, Kapolri : Indonesia Zero Attack Terorisme Sejak 2023

Momen HUT Bhayangkara ke-79, Kapolri : Indonesia Zero Attack Terorisme Sejak 2023

Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo mengungkap capaian dalam menjamin kemanan untuk İndonesia dari aksi terorisme. Sebab, Polri selalu berupaya Zero Attack terorisme sejak 2023 hingga 2025.

Hal itu disampaikan Jenderal Sigit dalam upacara Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat

“Polri tetap tegas menjalankan preventive strike, sehingga dunia meyakini bahwa Indonesia adalah negara aman karena berhasil mewujudkan zero attack sejak tahun 2023 sampai dengan Juni 2025,” jelas Jenderal Sigit, Selasa (1/7/25).

Jenderal Sigit menjelaskan, capaian ini berkat dari pendekat Polri dalam menangani ancaman terorisme mengedepankan soft approach melalui deradikalisasi, pembinaan eks napiter, serta bersinergi dengan tokoh agama dan masyarakat. Dengan begitu, capaian tersebut telah menjadi landasan awal kesuksesan Polri dalam mengamankan penyelenggaraan agenda nasional dan internasional, mulai pengamanan kunjungan kenegaraan, event internasional, PON XXI, Natal dan Tahun baru, hingga Idul Fitri 2025.

“Sehingga berhasil mendorong deklarasi pembubaran oleh 8.315 eks Anggota Jamaah Islamiyah yang berikrar setia dan kembali ke pangkuan NKRI,” ujar Jenderal Sigit.

Presiden Hadiahi Penghargaan Nugraha Sakanti dan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya

Presiden Hadiahi Penghargaan Nugraha Sakanti dan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya

Jakarta. Presiden Prabowo Subianto memberikan penghargaan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja di jajaran Polri dalam upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Penghargaan itu diberikan sebagaimana Keputusan Presiden Nomor 49 TK Tahun 2025.

“Menganugerahkan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada kesatuan di lingkungan kepolisian sebagai penghargaan atas jasanya di bidang tugas kepolisian yang bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara,” bunyi ketetapan Presiden Prabowo yang dibacakan saat upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/25).

Satker yang mendapatkan penghargaan Nugraha Sakanti adalah Itwasum, Baintelkam, SSDM, Divisi Humas, Propam, Polda Aceh, dan Polda Sumatera Selatan.

Presiden Prabowo juga mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 50/TK/Tahun 2025 mengenai tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya dianugerahkan ke tiga anggota Polri yang dinilai menunjukkan kebijaksanaan dan ketabahan luar biasa melebihi panggilan tugas. Mereka yang dapat penghargaan tersebut yaitu Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Leonard Marojahan Sinambela, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rina Lestari, serta Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Didik Darmanto. Ketiganya dianggap memberi sumbangsih penting untuk kemajuan dan pengembangan Polri juga menjalankan tugas tanpa catatan pelanggaran selama masa dinas.

Presiden Prabowo kemudian mengimbau seluruh anggota kepolisian agar profesional dalam menjalankan tugasnya dan menjadi polisi yang bersih serta membela rakyat. Hal itu disampaikan saat menghadiri Upacara Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara yang berlangsung di Pelataran Monumen Nasional, Jakarta.

“Bangsa dan negara kita membutuhkan kepolisian yang tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat. Polisi yang berada di tengah rakyat, membela rakyat, melindungi rakyat, khususnya mereka yang paling lemah, paling tertindas, dan paling miskin,” jelas Presiden Prabowo, Selasa (1/7/25).

Diketahui, penganugerahan Nugraha Sakanti ini diterima langsung oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dan enam pemimpin Satker lainnya. Divisi Humas Polri sendiri telah memberikan kontribusi nyata untuk memajukan institusi dan bangsa Indonesia melalui transparansi serta penyebarluasan informasi.

Divisi Humas Polri pun memiliki pataka Sahityadharma Narawata yang bermakna sebagai Tugas untuk menyampaikan kebaikan sebagai tanggung jawab moral untuk menguatkan citra institusi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tugas tugas Kepolisian. Atas hal itu, segala kerja-kerja Divisi Humas Polri selalu dipegang teguh demi menjadi garda terdepan penyebaran informasi.

Di masa kepemimpinan Irjen Pol. Sandi Nugroho, Divisi Humas Polri pun telah melakukan banyak transformasi dan inovasi. Beberapa di antaranya adalah Portal Humas Polri Presisi, Perkap Kehumasan, Police Tube dan Humas Pintar Presisi Polri yang baru saja dicetuskan.

Beberapa inovasi itu diluncurkan menjelang Hari Bhayangkara ke-79 dan bertujuan guna menyampaikan kebaikan Polri serta memuliakan profesi kepolisian. Berbagai transformasi dan inovasi pun dipastikan akan terus digaungkan demi kemajuan Polri Untuk Mewujudkan Asta Cita dan mendukung program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo pun mengakui pelaksanaan tugas Polri belum sepenuhnya sempurna. Oleh karena itu, Polri akan terus melakukan perbaikan diri dan inovasi.

“Polri berkomitmen untuk selalu berpegang pada keyakinan bahwa setiap kritik dan saran dari masyarakat adalah wujud dukungan dan energi bagi kami agar terus tumbuh, beradaptasi, serta melakukan pembenahan yang berkelanjutan demi satu tujuan mulia, menghadirkan sosok Polri untuk masyarakat,” jelas Kapolri.

Nugraha Sakanti Jadi Kado Spesial Divisi Humas dan Irjen Sandi

Nugraha Sakanti Jadi Kado Spesial Divisi Humas dan Irjen Sandi

Jakarta. Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo atas tanda kehormatan Nugraha Sakanti yang diberikan kepada Divisi Humas Polri. Penghargaan ini menjadi spesial karena diberikan bersamaan dengan hari ulang tahun Irjen Pol. Sandi yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Bhayangkara ke-79.

“Terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo atas hadiah penghargaan Nugraha Sakanti yang diberikan kepada Divisi Humas Polri. Terima kasih juga kepada Bapak Kapolri atas bimbingan dan arahan yang diberikan kepada kami.
Penghargaan ini tidak hanya sekadar hadiah bagi Divisi Humas Pori, tetapi juga bagi saya pribadi di hari ulang tahun yang bertepatan dengan HUT Bhayangkara ke-79 ini,” jelas Irjen Pol. Sandi dalam keterangannya, Rabu (2/7/2025).

Irjen Pol. Sandi menyampaikan, penghargaan ini menjadi motivasi bagi jajaran Divisi Humas Polri untuk terus memberikan inovasi terbaik. Divisi Humas Polri dipastikan akan terus berkontribusi memajukan institusi dan negeri.

“Penghargaan ini juga bukan akan menjadikan kami berpuas diri, tetapi menjadi pemicu untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya memberikan inovasi demi memajukan Polri ke depannya,” ungkap Kaduv Humas.

Diketahui, Irjen Pol. Sandi merupakan perwira tinggi Polri yang lahir pada 1 Juli 1973. Ia juga peraih Adhi Makayasa 1995.

Dalam jenjang kariernya, ia pernah menjabat Kapolres Bandung, Jawa Barat pada 2012. Setahun kemudian, Irjen Pol. Sandi dirotasi ke Polda Metro Jaya sebagai Wadirreskrimsus.

Ia juga juga pernah menjabat Kasubdit I Dittipidter Bareskrim Polri pada 2015 dan Kasubdit | Dittipideksus Bareskrim Polri pada 2016. Irjen Pol. Sandi kemudian diangkat menjadi Kapolrestabes Medan pada 2016.

Tiga tahun kemudian, Irjen Pol. Sandi ditunjuk menjadi Kapolrestabes Surabaya. Pada 2020, ia menduduki jabatan bintang satu yaitu sebagai Karo Jianstra SDM Polri.

Jabatan Kadiv Humas Polri kemudian diemban Irjen Pol. Sandi sejak 2023. Petinggi Polri yang lahir di Jawa Tengah ini memang diketahui memiliki prestasi cemerlang, bahkan IPK 4.0 saat menyabet gelar Doktoral di Universitas Sumatera Utara.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto memberikan penghargaan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja di jajaran Polri dalam upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Penghargaan itu diberikan sebagaimana Keputusan Presiden Nomor 49 TK Tahun 2025.

“Menganugerahkan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada kesatuan di lingkungan kepolisian sebagai penghargaan atas jasanya di bidang tugas kepolisian yang bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara,” bunyi ketetapan Presiden Prabowo yang dibacakan saat upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/25).

Satker yang mendapatkan penghargaan Nugraha Sakanti adalah Itwasum, Baintelkam, SSDM, Divisi Humas, Propam, Polda Aceh, dan Polda Sumatera Selatan.

Puncak Peringatan Hari Bhayangkara, Divisi Humas Gelar Khatam Qur’an 79 Kali

Puncak Peringatan Hari Bhayangkara, Divisi Humas Gelar Khatam Qur’an 79 Kali

Jakarta. Divisi Humas Polri menyelenggarakan kegiatan 79 kali khatam Al’Quran bertepatan dengan HUT Bhayangkara Ke-79. Khataman digelar di Masjid Divhumas Polri dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 12.30 WIB.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengatakan, Hari Bhayangkara tahun ini diwarnai dengan berbagai tradisi, salah satunya dalam aspek pembinaan rohani. Kegiatan ini pun dipimpin oleh Ust. H. Ali Kholidin, S.Q., M.Ag.

“Divisi Humas Polri ambil bagian dalam khataman yang dilakukan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini,” ujarnya, Selasa (1/7/25).

Irjen Pol. Sandi menjelaskan, khatam Al’quran adalah bentuk syukur dan doa bersama untuk kemajuan Polri serta keselamatan bangsa.

“Khatam Qu’ran diikuti oleh 79 Tahfidz dari PTIQ, para santri Daarul Qur’an dan personel Divhumas Polri sebanyak 45 personil dilaksanakan dengan khusyuk dan penuh semangat spiritual,” jelas Kadivhumas.

Melalui kegiatan ini, ujar Irjen Pol. Sandi, Divhumas Polri berharap dapat memperkuat nilai-nilai keimanan dan ketakwaan. Selain itu, menanamkan semangat kebajikan di lingkungan Polri dalam mewujudkan Polri yang Presisi dan humanis.

Ustadz Adi Hidayat (UAH) pun memimpin doa dalam Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Silang Monas, hari ini. Dalam doanya memanjatkan syukur ke hadirat Allah, Tuhan yang Maha Esa. UAH mendoakan Polri terus hadir untuk berdedikasi ke negara.

“Ya Allah ya Tuhan kami, kami berkumpul, bermunajat menengadah, bergembira untuk memuji dan bersyukur kepada-Mu, atas segala anugerah nikmat yang tiada terkira, khususnya engkau menghadirkan Polri yang telah 79 tahun berdedikasi untuk negara kami Indonesia tercinta,” ujarnya.

Presiden Hadiahi Penghargaan Nugraha Sakanti Kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satker Lainnya

Presiden Hadiahi Penghargaan Nugraha Sakanti Kepada Divisi Humas Polri dan Enam Satker Lainnya

Jakarta. Presiden Prabowo Subianto memberikan penghargaan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja di jajaran Polri dalam upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Penghargaan itu diberikan sebagaimana Keputusan Presiden Nomor 49 TK Tahun 2025.

“Menganugerahkan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada kesatuan di lingkungan kepolisian sebagai penghargaan atas jasanya di bidang tugas kepolisian yang bermanfaat bagi kepentingan bangsa dan negara,” bunyi ketetapan Presiden Prabowo yang dibacakan saat upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/25).

Satker yang mendapatkan penghargaan Nugraha Sakanti adalah Itwasum, Baintelkam, SSDM, Divisi Humas, Propam, Polda Aceh, dan Polda Sumatera Selatan.

Presiden Prabowo juga mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 50/TK/Tahun 2025 mengenai tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya dianugerahkan ke tiga anggota Polri yang dinilai menunjukkan kebijaksanaan dan ketabahan luar biasa melebihi panggilan tugas. Mereka yang dapat penghargaan tersebut yaitu Kapolres Kota Besar (Kombes Pol) Leonard Marojahan Sinambela, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rina Lestari, serta Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Didik Darmanto. Ketiganya dianggap memberi sumbangsih penting untuk kemajuan dan pengembangan Polri juga menjalankan tugas tanpa catatan pelanggaran selama masa dinas.

Presiden Prabowo kemudian mengimbau seluruh anggota kepolisian agar profesional dalam menjalankan tugasnya dan menjadi polisi yang bersih serta membela rakyat. Hal itu disampaikan saat menghadiri Upacara Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara yang berlangsung di Pelataran Monumen Nasional, Jakarta.

“Bangsa dan negara kita membutuhkan kepolisian yang tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat. Polisi yang berada di tengah rakyat, membela rakyat, melindungi rakyat, khususnya mereka yang paling lemah, paling tertindas, dan paling miskin,” jelas Presiden Prabowo, Selasa (1/7/25).

Diketahui, penganugerahan Nugraha Sakanti ini diterima langsung oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dan enam pemimpin Satker lainnya. Divisi Humas Polri sendiri telah memberikan kontribusi nyata untuk memajukan institusi dan bangsa Indonesia melalui transparansi serta penyebarluasan informasi.

Divisi Humas Polri pun memiliki pataka Sahityadharma Narawata yang bermakna sebagai Tugas untuk menyampaikan kebaikan sebagai tanggung jawab moral untuk menguatkan citra institusi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tugas tugas Kepolisian. Atas hal itu, segala kerja-kerja Divisi Humas Polri selalu dipegang teguh demi menjadi garda terdepan penyebaran informasi.

Di masa kepemimpinan Irjen Pol. Sandi Nugroho, Divisi Humas Polri pun telah melakukan banyak transformasi dan inovasi. Beberapa di antaranya adalah Portal Humas Polri Presisi, Perkap Kehumasan, Police Tube dan Humas Pintar Presisi Polri yang baru saja dicetuskan.

Beberapa inovasi itu diluncurkan menjelang Hari Bhayangkara ke-79 dan bertujuan guna menyampaikan kebaikan Polri serta memuliakan profesi kepolisian. Berbagai transformasi dan inovasi pun dipastikan akan terus digaungkan demi kemajuan Polri Untuk Mewujudkan Asta Cita dan mendukung program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo pun mengakui pelaksanaan tugas Polri belum sepenuhnya sempurna. Oleh karena itu, Polri akan terus melakukan perbaikan diri dan inovasi.

“Polri berkomitmen untuk selalu berpegang pada keyakinan bahwa setiap kritik dan saran dari masyarakat adalah wujud dukungan dan energi bagi kami agar terus tumbuh, beradaptasi, serta melakukan pembenahan yang berkelanjutan demi satu tujuan mulia, menghadirkan sosok Polri untuk masyarakat,” jelas Kapolri.