Kadiv Humas Polri: Menguatkan Persatuan Melalui Hikmah Isra Mi’raj Kepala Divisi Humas Polri beserta staf dan Bhayangkari dengan penuh khidmat mengucapkan selamat memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat Islam di Indonesia. Isra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam yang tidak hanya menjadi tonggak penting dalam perjalanan hidup Rasulullah SAW, tetapi juga menjadi momentum spiritual bagi umat Muslim di seluruh dunia. Peristiwa ini mengingatkan kita pada keagungan Allah SWT dan ajaran Rasulullah SAW yang menuntun umat manusia pada jalan kebenaran dan kebajikan. Nilai-Nilai Isra Mi’raj dalam Kehidupan Sehari-Hari Isra Mi’raj mengandung banyak hikmah yang relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa ini mengajarkan kita arti penting dari kesabaran, keikhlasan, dan keimanan yang kokoh, terutama ketika menghadapi berbagai tantangan hidup. Rasulullah SAW, melalui perjalanan Isra Mi’raj, menunjukkan betapa pentingnya menjadikan Allah SWT sebagai pusat keimanan dan tujuan hidup. Dalam konteks kebangsaan, nilai-nilai yang terkandung dalam Isra Mi’raj dapat dijadikan inspirasi untuk memperkuat semangat persatuan dan kesatuan di tengah keragaman bangsa. Sebagai negara yang kaya akan keberagaman, Indonesia memerlukan semangat kebersamaan dan toleransi agar dapat terus maju dan berkembang. Momentum Menuju Indonesia Emas 2045 Peringatan Isra Mi’raj kali ini juga dapat menjadi pengingat untuk bersama-sama berkontribusi dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan semangat gotong royong, kita dapat menghadirkan masa depan yang lebih baik, di mana seluruh masyarakat hidup dalam kemajuan, keadilan, dan kesejahteraan. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Divisi Humas juga terus berkomitmen untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan bangsa. Dengan dukungan masyarakat yang bersatu, cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat diwujudkan melalui kerja keras, integritas, dan ketakwaan kepada Allah SWT. Doa dan Harapan Semoga peringatan Isra Mi’raj ini menjadi sumber inspirasi dalam meningkatkan kualitas ibadah, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan memperkokoh rasa cinta terhadap tanah air. Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah awal untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat semangat kebangsaan demi masa depan Indonesia yang gemilang.

Kadiv Humas Polri: Menguatkan Persatuan Melalui Hikmah Isra Mi’raj

Kepala Divisi Humas Polri beserta staf dan Bhayangkari dengan penuh khidmat mengucapkan selamat memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat Islam di Indonesia.

Isra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam yang tidak hanya menjadi tonggak penting dalam perjalanan hidup Rasulullah SAW, tetapi juga menjadi momentum spiritual bagi umat Muslim di seluruh dunia. Peristiwa ini mengingatkan kita pada keagungan Allah SWT dan ajaran Rasulullah SAW yang menuntun umat manusia pada jalan kebenaran dan kebajikan.

Nilai-Nilai Isra Mi’raj dalam Kehidupan Sehari-Hari
Isra Mi’raj mengandung banyak hikmah yang relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa ini mengajarkan kita arti penting dari kesabaran, keikhlasan, dan keimanan yang kokoh, terutama ketika menghadapi berbagai tantangan hidup. Rasulullah SAW, melalui perjalanan Isra Mi’raj, menunjukkan betapa pentingnya menjadikan Allah SWT sebagai pusat keimanan dan tujuan hidup.

Dalam konteks kebangsaan, nilai-nilai yang terkandung dalam Isra Mi’raj dapat dijadikan inspirasi untuk memperkuat semangat persatuan dan kesatuan di tengah keragaman bangsa. Sebagai negara yang kaya akan keberagaman, Indonesia memerlukan semangat kebersamaan dan toleransi agar dapat terus maju dan berkembang.

Momentum Menuju Indonesia Emas 2045
Peringatan Isra Mi’raj kali ini juga dapat menjadi pengingat untuk bersama-sama berkontribusi dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan semangat gotong royong, kita dapat menghadirkan masa depan yang lebih baik, di mana seluruh masyarakat hidup dalam kemajuan, keadilan, dan kesejahteraan.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Divisi Humas juga terus berkomitmen untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan bangsa. Dengan dukungan masyarakat yang bersatu, cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat diwujudkan melalui kerja keras, integritas, dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Doa dan Harapan
Semoga peringatan Isra Mi’raj ini menjadi sumber inspirasi dalam meningkatkan kualitas ibadah, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan memperkokoh rasa cinta terhadap tanah air. Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah awal untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat semangat kebangsaan demi masa depan Indonesia yang gemilang.

 

 

Kepala Divisi Humas Polri beserta staf dan Bhayangkari dengan penuh khidmat mengucapkan selamat memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat Islam di Indonesia.

Isra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam yang tidak hanya menjadi tonggak penting dalam perjalanan hidup Rasulullah SAW, tetapi juga menjadi momentum spiritual bagi umat Muslim di seluruh dunia. Peristiwa ini mengingatkan kita pada keagungan Allah SWT dan ajaran Rasulullah SAW yang menuntun umat manusia pada jalan kebenaran dan kebajikan.

Nilai-Nilai Isra Mi’raj dalam Kehidupan Sehari-Hari
Isra Mi’raj mengandung banyak hikmah yang relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa ini mengajarkan kita arti penting dari kesabaran, keikhlasan, dan keimanan yang kokoh, terutama ketika menghadapi berbagai tantangan hidup. Rasulullah SAW, melalui perjalanan Isra Mi’raj, menunjukkan betapa pentingnya menjadikan Allah SWT sebagai pusat keimanan dan tujuan hidup.

Dalam konteks kebangsaan, nilai-nilai yang terkandung dalam Isra Mi’raj dapat dijadikan inspirasi untuk memperkuat semangat persatuan dan kesatuan di tengah keragaman bangsa. Sebagai negara yang kaya akan keberagaman, Indonesia memerlukan semangat kebersamaan dan toleransi agar dapat terus maju dan berkembang.

Momentum Menuju Indonesia Emas 2045
Peringatan Isra Mi’raj kali ini juga dapat menjadi pengingat untuk bersama-sama berkontribusi dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan semangat gotong royong, kita dapat menghadirkan masa depan yang lebih baik, di mana seluruh masyarakat hidup dalam kemajuan, keadilan, dan kesejahteraan.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Divisi Humas juga terus berkomitmen untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan bangsa. Dengan dukungan masyarakat yang bersatu, cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat diwujudkan melalui kerja keras, integritas, dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Doa dan Harapan
Semoga peringatan Isra Mi’raj ini menjadi sumber inspirasi dalam meningkatkan kualitas ibadah, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan memperkokoh rasa cinta terhadap tanah air. Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah awal untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat semangat kebangsaan demi masa depan Indonesia yang gemilang.

 

 

Peran Penting Alumni Akpol 1995 dalam Polri

Peran Penting Alumni Akpol 1995 dalam Polri

Mabes Polri Diperkuat Alumni Akpol 1995, Sandi Nugroho dan Abdul Karim Memimpin Divisi Utama

Jakarta. Dua alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1995, Irjen Sandi Nugroho dan Irjen Abdul Karim, kini memegang posisi strategis di Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri). Keduanya, yang berpangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) atau Jenderal Bintang 2, telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjalankan tugas kepolisian di berbagai posisi penting.

Irjen Sandi Nugroho saat ini menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadivhumas) Polri, sementara Irjen Abdul Karim memegang jabatan sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri. Penunjukan keduanya sebagai Kepala Divisi di Mabes Polri menunjukkan prestasi dan kualitas yang mereka bawa sepanjang karier mereka di Kepolisian.

Irjen Sandi Nugroho: Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri

Irjen Sandi Nugroho, yang sebelumnya menjabat sebagai sejumlah posisi penting di Polri, kini diberikan tanggung jawab sebagai Kadiv Humas Polri. Surat Telegram yang mengukuhkan penunjukan Irjen Sandi Nugroho sebagai Kepala Divisi Humas Polri tercatat dalam Surat Telegram Nomor: ST/497/II/KEP./2023 dan ST/498/II/KEP./2023 yang dikeluarkan pada 26 Februari 2023.

Sebagai Kepala Divisi Hubungan Masyarakat, Irjen Sandi Nugroho memiliki tugas penting dalam menjaga komunikasi yang efektif antara Polri dan masyarakat, media, serta berbagai pihak terkait lainnya. Divhumas Polri sendiri merupakan unsur pengawas dan pembantu pimpinan yang berperan dalam bidang hubungan masyarakat, yang tentunya memiliki pengaruh besar dalam membentuk citra Polri di mata publik. Selain itu, Kadiv Humas Polri juga bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi yang akurat dan transparan terkait kebijakan dan kegiatan Polri.

Sandi Nugroho dikenal dengan kepribadiannya yang ramah, komunikatif, dan mampu menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak, termasuk media dan masyarakat. Keterampilannya dalam berkomunikasi dipandang sangat penting di tengah tantangan yang dihadapi Polri dalam membangun kepercayaan publik.

 

Di sisi lain, Irjen Abdul Karim yang kini menjabat sebagai Kadiv Propam Polri, juga memegang peranan penting dalam menjaga profesionalisme dan integritas di tubuh Polri. Divisi Propam sendiri merupakan bagian dari Polri yang berfokus pada pengawasan internal terhadap kinerja anggota Polri, serta menangani berbagai pelanggaran kode etik dan disiplin kepolisian.

Sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan, Irjen Abdul Karim memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa setiap anggota Polri menjalankan tugasnya sesuai dengan kode etik dan peraturan yang berlaku. Dalam menjalankan tugas ini, Abdul Karim tidak hanya bertugas untuk mengawasi disiplin anggota, tetapi juga untuk melakukan pembinaan agar seluruh jajaran Polri dapat menjalankan tugas dengan profesionalisme yang tinggi.

 

Irjen Abdul Karim dikenal dengan integritasnya yang kuat dan komitmennya terhadap perbaikan internal Polri. Di bawah kepemimpinannya, diharapkan Divisi Propam Polri dapat semakin efektif dalam menciptakan Polri yang bersih, profesional, dan terpercaya di mata masyarakat.

Peran Penting Alumni Akpol 1995 dalam Polri

Keduanya, Irjen Sandi Nugroho dan Irjen Abdul Karim, adalah contoh sukses dari alumni Akpol 1995 yang kini telah menduduki jabatan tinggi di Polri. Perjalanan karier keduanya juga menjadi inspirasi bagi angkatan-angkatan berikutnya, bahwa dengan dedikasi, komitmen, dan kerja keras, posisi strategis di institusi kepolisian bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.

Pendidikan di Akpol memang telah membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam tugas-tugas kepolisian. Selain itu, pengalaman yang mereka kumpulkan selama bertugas di berbagai daerah dan unit kepolisian turut berperan dalam membentuk kemampuan kepemimpinan dan profesionalisme mereka.

Kedua Irjen ini juga menjadi bukti bahwa kualitas SDM Polri terus meningkat dari waktu ke waktu, dengan para pemimpin yang berkomitmen untuk mewujudkan Polri yang modern, bersih, dan dapat dipercaya oleh masyarakat.

Komitmen Terhadap Masyarakat dan Profesionalisme

Dengan pengalaman dan kepemimpinan mereka, baik Irjen Sandi Nugroho maupun Irjen Abdul Karim diharapkan dapat terus memperkuat peran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta meningkatkan pelayanan publik yang lebih baik. Kedua posisi yang mereka emban, baik di Divisi Humas maupun Divisi Propam, adalah ujung tombak dalam menjaga citra Polri dan memastikan bahwa setiap anggota Polri bekerja dengan penuh profesionalisme.

Dengan sosok-sosok seperti Irjen Sandi Nugroho dan Irjen Abdul Karim, Polri semakin menunjukkan komitmennya untuk terus berkembang, memperbaiki diri, dan menjadi lembaga yang semakin dipercaya oleh masyarakat. Keberhasilan mereka dalam menjalankan tugas kepolisian diharapkan dapat memberi dampak positif bagi masyarakat luas, sekaligus menjadi contoh bagi generasi penerus Polri.

 

Polri Targetkan Penanaman Satu Juta Hektare Jagung untuk Dukung Swasembada Pangan

Polri Targetkan Penanaman Satu Juta Hektare Jagung untuk Dukung Swasembada Pangan

Subang.Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berkomitmen mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia dengan menargetkan penanaman satu juta hektare jagung dalam satu tahun. Program ini menjadi langkah nyata Polri dalam mendorong ketahanan pangan nasional sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi di pedesaan.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menyampaikan bahwa Polri telah memasuki kuartal pertama pelaksanaan program ini dengan target penanaman 300 ribu hektare lahan jagung.

“Harapan kami, hingga kuartal keempat nanti, target satu juta hektare lahan jagung benar-benar bisa tercapai,” ujar Jenderal Listyo dalam sebuah kesempatan bersama Menteri Pertanian RI dan pejabat daerah lainnya, Selasa (21/1).

Kapolri juga menyoroti inovasi-inovasi yang dilakukan para petani di beberapa wilayah, termasuk Jawa Timur yang berhasil meningkatkan hasil panen jagung untuk benih dengan produktivitas mencapai 18-20 ton per hektare, jauh di atas rata-rata nasional sebesar 5 ton per hektare.

Program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi jagung, tetapi juga bertujuan mendukung ekosistem pangan lokal. Jagung yang dihasilkan dapat digunakan sebagai pakan ternak seperti ayam, bebek, dan hewan lainnya, sehingga menciptakan siklus ekonomi yang saling mendukung di pedesaan.

Kapolri menambahkan, beberapa wilayah seperti Kalimantan Barat bahkan telah memulai pembangunan pabrik untuk menyerap hasil panen jagung dari petani. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan perputaran ekonomi di tingkat desa, dari yang semula Rp1 miliar per tahun menjadi Rp 8 hingga Rp 10 miliar.

“Program ini tidak hanya menumbuhkan ekonomi desa tetapi juga selaras dengan arahan Bapak Presiden untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan,” lanjutnya.

Kapolri juga memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Polri yang telah bekerja sama dengan kelompok tani dan masyarakat setempat untuk mewujudkan program ini.

“Kami terus mendorong kreativitas dan inovasi di setiap daerah agar program ini dapat berjalan maksimal. Selamat bekerja untuk seluruh jajaran, mari kita optimalkan program penanaman jagung ini,” tutupnya.

Kampung Bebas Narkoba di Sabanar Lama Diresmikan, Polresta Bulungan Tegaskan Komitmen Pemberantasan Narkoba

Kampung Bebas Narkoba di Sabanar Lama Diresmikan, Polresta Bulungan Tegaskan Komitmen Pemberantasan Narkoba

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K., bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bulungan, meresmikan Kampung Bebas Narkoba di wilayah Sabanar Lama, Kecamatan Tanjung Selor, Senin (20/1/2025). Peresmian ini disertai deklarasi bersama sebagai bentuk komitmen warga untuk memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Deklarasi tersebut diikuti oleh warga Sabanar Lama dengan penuh semangat. Warga bersama-sama mengucapkan ikrar:
“Kami seluruh warga Kabupaten Bulungan menolak segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta siap membantu Polresta Bulungan dalam upaya P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba).”

Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh masyarakat dan Forkopimda dalam mewujudkan Kampung Bebas Narkoba. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan aman.

“Hari ini kita meresmikan Kampung Bebas Narkoba sebagai wujud nyata komitmen kita bersama dalam memerangi narkoba. Peran aktif masyarakat sangat penting, karena keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada aparat penegak hukum, tetapi juga pada partisipasi seluruh warga,” ujar Rofikoh.

Ia juga menegaskan bahwa Polresta Bulungan akan terus meningkatkan upaya P4GN melalui program-program penyuluhan, pengawasan, dan pemberantasan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.

Peresmian ini turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, pemuda, dan perangkat desa setempat. Pihak pemerintah daerah pun menyatakan bahwa kampung bebas narkoba di Sabanar Lama merupakan langkah awal untuk menjadikan Bulungan sebagai kabupaten yang bersih dari narkoba.

Dengan peresmian Kampung Bebas Narkoba, diharapkan akan semakin banyak desa dan kampung di Kabupaten Bulungan yang mengikuti jejak Sabanar Lama. Masyarakat yang hadir menegaskan dukungannya untuk mendukung Polresta Bulungan dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman narkoba.

Acara ini ditutup dengan doa bersama dan pesan dari para tokoh agama agar semangat pemberantasan narkoba terus berlanjut demi masa depan generasi muda yang lebih baik. (HmsPolresta)

Kapolresta Bulungan Pimpin Rakor Distribusi Pupuk Bersubsidi di Kabupaten Bulungan

Kapolresta Bulungan Pimpin Rakor Distribusi Pupuk Bersubsidi di Kabupaten Bulungan

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara , Polresta Bulungan – Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pendistribusian Pupuk Bersubsidi di wilayah Kabupaten Bulungan pada Rabu (22/1/2025).

Kegiatan berlangsung di Ruang Kerja Kapolresta Bulungan dan dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polresta Bulungan serta perwakilan dari Dinas Pertanian Kabupaten Bulungan, di antaranya Kasi Pupuk dan Pestisida Achdmansyah serta Mas’ud selaku Penelaah Teknis.

Dalam rapat tersebut, Kapolresta memastikan kesiapan distribusi pupuk bersubsidi untuk mendukung kebutuhan pertanian di wilayah Bulungan.
“Kami ingin memastikan bahwa pendistribusian pupuk bersubsidi berjalan sesuai dengan prosedur, tanpa adanya penyelewengan, sehingga kebutuhan petani dapat terpenuhi,” ungkapnya.

Dalam pembahasan, disampaikan bahwa pendistribusian pupuk bersubsidi akan mengacu pada Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani (RDKK) sebagai dasar alokasi. Penyaluran pupuk akan diawasi oleh Komisi Pupuk dan Pestisida Kabupaten Bulungan. Berikut alokasi pupuk bersubsidi untuk tahun 2025:
– Urea: 1.509 ton
– NPK: 1.840 ton
– NPK Formula: 165 ton

Distribusi pupuk bersubsidi akan dilakukan melalui empat pengecer utama:
1. Tanjung Palas Utara – Melayani Tanjung Palas Utara dan Sekatak
2. Tanjung Palas – Melayani Tanjung Palas Barat, Peso, dan Peso Hilir
3. Tanjung Selor – Melayani Tanjung Palas Tengah dan Bunyu
4. Tanjung Palas Timur

Kapolresta menekankan peran penting fungsi intelijen dan Unit Tipiter Polresta Bulungan dalam melakukan pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) untuk mencegah potensi penyelewengan distribusi pupuk bersubsidi.
“Kepolisian akan terus berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk memantau dan menangani masalah yang muncul di lapangan. Kami tidak ingin ada stok kosong, terutama untuk pupuk bersubsidi,” tegasnya.

Langkah ini juga dilakukan untuk menjamin kebutuhan petani terpenuhi tepat waktu sehingga tidak mengganggu proses produksi pangan di wilayah Kabupaten Bulungan.

Pihak Dinas Pertanian menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polresta Bulungan dalam mendukung pengawasan distribusi pupuk bersubsidi.
“Dengan kerja sama ini, kami optimistis kebutuhan pupuk untuk petani di Bulungan dapat terpenuhi dan distribusinya berjalan lancar,” ujar Achdmansyah, Kasi Pupuk dan Pestisida Dinas Pertanian Bulungan.

Rakor ini menjadi langkah awal yang strategis untuk memperkuat sinergi antara pihak kepolisian dan Dinas Pertanian dalam memastikan ketahanan pangan di Kabupaten Bulungan tetap terjaga. (HmsPolresta)

Kapolda Kaltara Pantau Situasi Kamtibmas di Desa Mangkupadi: Peran Satkamling sebagai Penopang Keamanan dan Pembangunan

Kapolda Kaltara Pantau Situasi Kamtibmas di Desa Mangkupadi: Peran Satkamling sebagai Penopang Keamanan dan Pembangunan

Sabtu, 18 Januari 2025

Hujan yang mengguyur Desa Mangkupadi pada Sabtu pagi tidak menyurutkan langkah Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, untuk melaksanakan aktivitas pemantauan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat. Meskipun hari libur, Kapolda tetap menjalankan tugas dengan mengunjungi Pos Satkamling di RT 10 dan RT 4, Desa Mangkupadi, Kecamatan Tanjung Palas Timur.

Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara menegaskan bahwa keamanan tidak datang secara tiba-tiba, melainkan harus diupayakan bersama. “Saya bangga dan berterima kasih atas partisipasi warga Desa Mangkupadi yang melalui Satkamling telah menunjukkan kepeduliannya untuk menjaga keamanan lingkungan,” ujar Kapolda.

Mangkupadi: Penopang Ekonomi dan Pembangunan Nasional

Desa Mangkupadi dikenal sebagai penopang Proyek Strategis Nasional (PSN) Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI). Peran masyarakat dalam menciptakan keamanan lingkungan sangatlah krusial. “Lingkungan yang aman adalah support system bagi keamanan PSN. Jika lingkungan tidak aman, ekonomi dan pembangunan dapat terganggu,” lanjut Kapolda.

Kapolres Bulungan dan Camat Tanjung Palas Timur, H. Gapar, turut hadir dalam kegiatan tersebut, mendampingi Kapolda mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Ketua RT 4, Pak Haeruddin, menyampaikan bahwa Poskamling mereka dikelola secara swadaya, namun terkadang terkendala masalah konsumsi untuk petugas yang berjaga.

Keluhan dan Harapan Warga

Pak Hendra, Ketua RT 10, menyampaikan beberapa masalah Kamtibmas di wilayahnya, seperti kendaraan dengan knalpot brong yang mengganggu kenyamanan warga, khususnya pada malam hari, serta kendaraan yang parkir di badan jalan. Ia juga menyoroti pentingnya razia minuman keras (miras) dan narkoba secara masif berdasarkan informasi dari masyarakat.

Kapolda menanggapi keluhan ini dengan menginstruksikan Kapolsek setempat untuk membuat imbauan larangan penggunaan knalpot brong dan parkir di badan jalan. “Ingatkan terlebih dahulu, baru ditindak jika pelanggaran terus terjadi. Informasi sekecil apa pun terkait narkoba harus segera ditindaklanjuti,” tegasnya.

Selain itu, Kapolda berjanji akan menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat Desa Mangkupadi dengan pemerintah provinsi dan daerah terkait peningkatan infrastruktur jalan yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.

Peran Satkamling dan Dukungan Polda

Kapolda menyatakan bahwa setiap RT di Desa Mangkupadi diharapkan memiliki Poskamling yang aktif. Untuk mendukung hal ini, Polda Kaltara telah memberikan sarana kontak berupa alat pemadam api ringan (APAR), tongkat, senter, jas hujan, buku mutasi, sepeda patroli, serta kopi dan gula untuk para petugas jaga.

“Peran Satkamling sangat penting, terutama di Desa Mangkupadi yang menjadi area pembangunan industri besar dan pintu keluar-masuk pendatang. Jangan sampai kita didahului oleh pelaku kejahatan,” pesan Kapolda.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Bripda Okta, Danposramil Serma Mintarso, dan Kepala Desa Mangkupadi, Muh. Halid, yang turut memberikan apresiasi atas kunjungan Kapolda.

Harapan Bersama untuk Keamanan Desa Mangkupadi

Kunjungan ini dilakukan tanpa pemberitahuan sebelumnya, dengan tujuan menyerap aspirasi masyarakat dan memastikan kesiapan Satkamling dalam mendukung Kamtibmas. “Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Saya harap seluruh masyarakat terus mendukung keberadaan Satkamling demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” tutup Kapolda.

Dengan adanya perhatian dari Kapolda Kaltara, masyarakat Desa Mangkupadi optimis dapat meningkatkan peran aktif mereka dalam menjaga keamanan lingkungan, sekaligus mendukung pembangunan ekonomi di wilayah Kalimantan Utara.

Personel Sat Lantas Polresta Bulungan Lakukan Strong Poin untuk Jamin Kamseltibcar dan Kurangi Lakalantas Pelajar

Personel Sat Lantas Polresta Bulungan Lakukan Strong Poin untuk Jamin Kamseltibcar dan Kurangi Lakalantas Pelajar

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Personel Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Bulungan aktif melaksanakan kegiatan strong poin di berbagai titik strategis di wilayah Tanjung Selor. Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) sekaligus meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas), khususnya di kalangan pelajar.

Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen pihaknya untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jalan, terutama saat jam rawan lalu lintas.

“Kami berfokus pada waktu-waktu krusial, seperti saat pelajar berangkat dan pulang sekolah. Personel kami ditempatkan di persimpangan jalan dan area sekolah untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta memberikan edukasi kepada pengguna jalan agar mematuhi aturan,” ujar Rofikoh.

Selain itu, Rofikoh menambahkan bahwa strong poin ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya tertib berlalu lintas. “Kami mengimbau kepada orang tua untuk memastikan anak-anaknya menggunakan helm standar saat berkendara dan tidak mengizinkan mereka mengendarai motor jika belum cukup umur,” tegasnya.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat. Salah seorang warga, Lidia, menyatakan, “Kami sangat terbantu dengan adanya polisi di jalan pada pagi hari. Lalu lintas jadi lebih tertib, dan anak-anak lebih aman saat berangkat sekolah.”

Dengan kegiatan strong poin ini, Polresta Bulungan berharap dapat menciptakan budaya tertib lalu lintas dan menurunkan angka kecelakaan, khususnya di wilayah Bulungan. (HmsPolresta)

Wakapolri Resmi Membuka Pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-34 dan Sespimmen Polri Dikreg ke-65 TA 2025 di Lembang

Wakapolri Resmi Membuka Pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-34 dan Sespimmen Polri Dikreg ke-65 TA 2025 di Lembang

Lembang-Wakapolri, Komisaris Jenderal Polisi Drs. Ahmad Dofiri, M.Si., secara resmi membuka pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-34 dan Sespimmen Polri Dikreg ke-65 Tahun Anggaran 2025, yang dilaksanakan di Gedung Utaryo, Lembang. Acara pembukaan ini dihadiri oleh para peserta didik yang terdiri dari personel Polri, TNI, serta perwakilan dari kementerian dan lembaga lainnya.

Dalam sambutannya, Komjen Pol. Ahmad Dofiri menyampaikan apresiasi atas keberhasilan 105 peserta Sespimti Polri dan 370 peserta Sespimmen Polri yang telah melalui proses seleksi ketat dan kompetitif. “Keberhasilan saudara untuk mengikuti pendidikan ini adalah bukti kualitas dan potensi besar yang saudara miliki. Ini merupakan awal dari perjalanan penting dalam membangun kompetensi kepemimpinan tingkat tinggi dan menengah,” ujarnya.

Dalam pembekalannya, Wakapolri menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia, baik di tingkat global maupun nasional. Di tingkat global, konflik geopolitik seperti perang Rusia-Ukraina serta ketegangan di kawasan Asia Timur menjadi isu yang memengaruhi stabilitas dunia. Sementara itu, di dalam negeri, ancaman terorisme, radikalisme, dan gangguan keamanan di Papua masih menjadi tantangan serius yang memerlukan penanganan komprehensif dan sinergis.

Beliau juga menyinggung dampak dari era digital dan hyper-connectivity, yang memunculkan ancaman baru berupa hoaks serta potensi disintegrasi sosial. Menurut beliau, kondisi ini hanya dapat diatasi oleh pemimpin yang memiliki pengetahuan luas, kreativitas tinggi, serta kemampuan beradaptasi dengan cepat.

Komjen Pol. Ahmad Dofiri menjelaskan bahwa kurikulum pendidikan Sespimti dan Sespimmen disusun dengan fokus pada tiga pilar utama:

1. Pembangunan Karakter: Menanamkan nilai kebhayangkaraan, kepemimpinan, integritas, dan antikorupsi.

2. Ilmu Kepolisian Modern: Memberikan pemahaman tentang berbagai isu strategis, termasuk kejahatan transnasional, keamanan siber, dan manajemen krisis.

3. Kapita Selekta: Mengembangkan wawasan tentang politik, ekonomi, sosial-budaya, dan keamanan global.

Beliau juga menekankan pentingnya pembelajaran berbasis praktik, agar para peserta didik mampu mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan.

Pesan Wakapolri kepada para peserta didik untuk menjunjung tinggi tiga prinsip utama, yaitu tanggon, tanggap, dan trengginas. Ketiga nilai tersebut mencakup mental yang kokoh, intelektual yang tajam, serta fisik yang prima, yang harus menjadi fondasi dalam menghadapi kompleksitas tugas di masa depan.

“Manfaatkan waktu pendidikan ini untuk menggali ilmu, memperluas wawasan, dan membangun kolaborasi yang solid. Jadilah pemimpin yang tidak hanya mampu menghadapi tantangan, tetapi juga menjadi teladan bagi organisasi dan masyarakat,” pesan beliau.

Melalui pendidikan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan yang siap membawa organisasi ke arah yang lebih profesional, modern, dan terpercaya. Dengan bekal ilmu dan pengalaman yang diperoleh, para peserta didik diharapkan mampu menghadapi tantangan global dan mendukung pembangunan nasional secara efektif.

“Selamat menempuh pendidikan. Semoga saudara dapat menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas, visioner, dan adaptif,” tutup Komjen Pol. Ahmad Dofiri.

Kapolri Ingin Kembangkan Direktorat PPA-PPO hingga Polda-Polres, Dukung Perlindungan Perempuan dan Anak

Kapolri Ingin Kembangkan Direktorat PPA-PPO hingga Polda-Polres, Dukung Perlindungan Perempuan dan Anak

Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menargetkan Direktorat Tindak Pidana Perempuan dan Anak serta Pidana Perdagangan Orang (PPA-PPO) dapat dikembangkan hingga tingkat Polda dan Polres.

Langkah ini dilakukan dalam rangka mendukung perlindungan perempuan dan anak di Indonesia.

Pernyataan tersebut disampaikan Kapolri saat sambutan dalam acara Tanwir I Aisyiyah yang digelar Hotel Tavia Heritage, Jakarta Pusat, Rabu (15/1/2025). Kapolri awalnya menceritakan perjuangan Polri dalam membentuk Direktorat PPA-PPO.

“Tidak mudah mengembangkan dari Subdit menjadi Direktorat, mungkin bagi rekan-rekan yang pernah ikut bersama-sama, betapa sulitnya untuk bisa mengembangkan Subdit ini menjadi direktorat khusus,” ujar Kapolri.

Kapolri mengaku telah berulang kali mengusulkan pembentukan Direktorat PPA-PPO kepada MenPAN-RB namun belum berhasil. Upaya itu juga dibantu oleh Menteri PPPA yang juga ikut mendorong usulan kepada MenPAN-RB. Namun lagi-lagi upaya itu kandas.

“Sehingga di satu momentum yang pas pada saat kami melaksanakan ratas dengan Bapak Presiden, saat itu kami menyampaikan mengenai pentingnya adanya direktorat khusus yang menangani perempuan dan anak. Alhamdulillah pada saat itu Bapak Presiden Bapak Jokowi setuju sehingga alhamdulillah perjalanan panjang ini berhasil dan Polri bisa membentuk Direkorat Perempuan dan Anak,” jelas Kapolri.

Kepada seluruh peserta Tanwir Aisyiyah, Kapolri meminta dukungan agar Direktorat PPA-PPO dapat dikembangkan hingga ke tingkat Polda dan Polres. Kapolri menekankan bahwa dukungan dari Aisyiyah sangat penting untuk mendukung harmonisasi struktur Direktorat PPA-PPO di lingkungan Polri.

“Kami ingin direktorat ini tidak hanya di Mabes tapi ini bisa kita kembangkan sampai dengan Polda dan Polres, saat ini kami juga sedang berjuang melakukan harmonisasi ini di KemenPAN-RB. Dan mumpung hari ini kami bertemu Aisyiyah, kami yakin kalau Aisyiyah ini ikut teriak ke menteri MenPAN-RB mudah-mudah minggu depan ini harmonisasi ini bisa segera selesai,” imbuh Kapolri.

Perayaan Natal Mabes Polri 2024: Refleksi, Komitmen, dan Damai Sejahtera untuk Indonesia

Perayaan Natal Mabes Polri 2024: Refleksi, Komitmen, dan Damai Sejahtera untuk Indonesia

Jakarta – Mabes Polri menggelar Perayaan Natal 2024 dengan penuh hikmat pada Hari ini Kamis (16/01). Acara ini menjadi momentum penting bagi jajaran Polri untuk merefleksikan tugas dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Dalam suasana penuh sukacita, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya menjaga stabilitas nasional di tengah tantangan global dan domestik.

“Perayaan Natal kali ini berlangsung di tengah dunia yang penuh dengan ketegangan dan konflik. Namun, kita patut bersyukur bahwa Indonesia masih dalam kondisi yang sejuk, aman, dan stabil. Ini adalah anugerah yang harus terus kita jaga bersama,” ujar Jenderal Listyo dalam sambutannya.

Dalam sambutannya, Kapolri mengajak seluruh jajaran Polri untuk menjadikan momen Natal sebagai refleksi atas tugas yang telah dilaksanakan sepanjang 2024 serta merancang langkah-langkah strategis untuk menghadapi 2025.

“Kita harus terus mengevaluasi diri. Apa yang telah kita capai di 2024 harus menjadi pijakan untuk melakukan perbaikan di tahun depan. Jadikan institusi ini semakin profesional, dekat, dan dicintai oleh masyarakat,” tegasnya.

Kapolri juga menekankan pentingnya kehadiran Polri di tengah masyarakat, baik melalui patroli rutin maupun respon cepat terhadap berbagai potensi konflik. Ia mengingatkan bahwa kepercayaan publik terhadap Polri adalah hal yang harus dijaga dan ditingkatkan.

Kapolri menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh personel Polri yang telah bekerja keras menjaga keamanan selama rangkaian pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Ia juga menyampaikan pesan khusus dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

“Presiden menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Polri. Beliau mengapresiasi bahwa saat rakyat berlibur, aparat tidak libur demi menjaga keamanan dan ketertiban,” ungkap Jenderal Listyo.

Sebagai pengingat bagi personel Kristiani, Kapolri mengutip ayat Kolose 3:23: “Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.” Ayat ini, menurutnya, mencerminkan pentingnya keikhlasan dalam melayani masyarakat.

“Jadikan tugas ini tidak hanya sebagai ladang pengabdian, tetapi juga sebagai ibadah. Apa yang kita lakukan dicatat oleh Tuhan. Oleh karena itu, lakukanlah yang terbaik dengan tulus hati,” pesan Kapolri.

Kapolri menegaskan bahwa tahun 2025 akan menjadi periode yang penuh tantangan. Dinamika lingkungan strategis, baik nasional maupun internasional, menuntut soliditas dan sinergi dari seluruh elemen bangsa.

“2025 bukan tahun yang mudah. Dibutuhkan kerja sama dari semua pihak untuk menjaga stabilitas dan pencapaian yang telah kita raih di tahun ini. Dengan soliditas dan profesionalisme, kita optimis dapat mewujudkan visi Indonesia Maju menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

Perayaan Natal Mabes Polri 2024 ditutup dengan doa bersama, pesan damai, serta harapan besar untuk Indonesia yang lebih baik di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Sukacita dan semangat Natal menjadi bekal bagi jajaran Polri untuk terus mengemban tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.