Irjen Pol Sandi Nugroho , Ayo Mengukir Kedamaian dan Persatuan di Hari Kemenangan

 

Irjen Pol Sandi Nugroho , Ayo Mengukir Kedamaian dan Persatuan di Hari Kemenangan

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., bersama seluruh staf dan keluarga besar Bhayangkari, dengan tulus mengucapkan Minal Aidin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Dalam momen yang penuh berkah ini, mari kita semua bersama-sama menyambut kemenangan dengan hati yang penuh rasa syukur dan kebahagiaan.

Lebaran adalah saat yang penuh dengan makna, bukan hanya sebagai sebuah perayaan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri dan mempererat tali silaturahmi antar sesama. Dalam suasana penuh kebahagiaan ini, mari kita jadikan setiap momen sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri dan hubungan dengan sesama, tanpa terkecuali.

Kepada seluruh masyarakat Indonesia, kami mengajak untuk senantiasa menjaga kedamaian, persatuan, dan keharmonisan. Semoga kebersamaan kita, baik dalam keluarga besar Polri maupun dalam masyarakat, dapat membawa berkah dan kedamaian bagi bangsa ini. Di tengah segala tantangan yang ada, mari kita terus berkomitmen untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian di tanah air tercinta.

Semoga segala amalan baik kita selama bulan Ramadan diterima dan diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Esa, serta memberikan jalan menuju kemenangan sejati. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan yang mungkin terjadi, baik secara pribadi maupun dalam tugas kami sehari-hari. Semoga ke depan, kita bisa terus bekerja sama dan mewujudkan Indonesia yang semakin aman, damai, dan sejahtera.

Minal Aidin Wal Faizin, mari kita sambut kemenangan ini dengan penuh rasa syukur, semoga keberkahan selalu menyertai kita semua.

 

 

Polri Cetak Sejarah, Mudik Tahun 2025 Paling Aman Serta Lancar. Berikut Tanggapan Ketua Komisi III DPR RI

Polri Cetak Sejarah, Mudik Tahun 2025 Paling Aman Serta Lancar. Berikut Tanggapan Ketua Komisi III DPR RI

Mudik Lebaran tahun 2025 mencatat sejarah sebagai yang paling aman dan lancar sejak tahun 2000. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, S.H., M.H., yang mengapresiasi kerja keras Polri dan berbagai instansi terkait dalam memastikan kelancaran arus mudik tahun ini.

https://www.youtube.com/shorts/nBZUmvlUKSM

Menurut Habiburokhman, keberhasilan ini tidak terlepas dari koordinasi yang solid antara jajaran Polri, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), PT ASDP Indonesia Ferry, serta instansi lainnya. Berbagai strategi telah diterapkan untuk mengurangi potensi kemacetan dan memastikan keselamatan pemudik.

Koordinasi dan Strategi Efektif
Salah satu kunci utama kesuksesan mudik tahun ini adalah penerapan rekayasa lalu lintas yang efektif. Polri bersama Kemenhub dan pihak terkait menerapkan skema satu arah (one way), contra flow, serta ganjil-genap di berbagai titik rawan kemacetan. Selain itu, pengawasan lalu lintas dilakukan secara real-time melalui sistem pemantauan berbasis teknologi canggih.

Tak hanya itu, peningkatan kualitas infrastruktur, termasuk perbaikan jalan tol dan jalur alternatif, turut berkontribusi dalam kelancaran arus mudik. Pemerintah juga menambah jumlah armada transportasi umum, baik bus, kereta api, maupun kapal ferry, guna mengurangi beban kendaraan pribadi di jalan raya.

Dukungan Masyarakat dan Harapan untuk Arus Balik
Kelancaran mudik juga didukung oleh kesadaran masyarakat dalam mengikuti aturan lalu lintas serta memanfaatkan layanan informasi yang disediakan pemerintah. Ketua Komisi III DPR RI berharap keberhasilan ini dapat berlanjut pada arus balik nanti. Ia juga mengimbau agar semua pihak tetap waspada dan mengikuti arahan petugas untuk menjaga keselamatan selama perjalanan pulang.

 

“Kami berharap arus balik nanti dapat berjalan dengan lancar seperti arus mudik. Semua pihak harus tetap disiplin dan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan demi keselamatan bersama,” ujar Habiburokhman.

Dengan pencapaian ini, Polri dan seluruh instansi terkait membuktikan bahwa sinergi yang baik dapat memberikan hasil yang maksimal dalam mengelola arus mudik dan balik Lebaran. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata peningkatan kualitas pelayanan transportasi di Indonesia serta komitmen pemerintah dalam menjaga kenyamanan masyarakat saat merayakan hari raya bersama keluarga di kampung halaman.

 

 

Polri : Penerbitan Surat Keterangan Kepolisian bagi Wartawan Asing wujud Pelayanan dan Perlindungan

Polri : Penerbitan Surat Keterangan Kepolisian bagi Wartawan Asing wujud Pelayanan dan Perlindungan

Jakarta – Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, memberikan penyampaian terkait pemberitaan yang mengaitkan Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 3 Tahun 2025 tentang penerbitan Surat Keterangan Kepolisian (SKK) bagi wartawan asing yang bertugas di Indonesia. Pernyataan yang beredar sebelumnya menyebutkan bahwa SKK menjadi kewajiban bagi jurnalis asing. Hal ini, menurut Irjen Sandi, maka perlu dijelaskan substansi dari Perpol nomor 3 tahun 2025 tersebut.

Irjen Sandi menjelaskan bahwa Perpol No. 3 Tahun 2025 diterbitkan sebagai tindak lanjut dari revisi Undang-Undang Keimigrasian No. 63 Tahun 2024. “Perpol ini bertujuan untuk memberikan pelayanan dan perlindungan kepada Warga Negara Asing (WNA), termasuk para jurnalis asing yang sedang bertugas di seluruh Indonesia, misalnya di wilayah-wilayah rawan konflik,” ujar Irjen Sandi dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/4/2025).

Irjen Sandi juga mengungkapkan bahwa Perpol ini dibuat dengan berlandaskan upaya preemptif dan preventif dari kepolisian dalam memberikan perlindungan dan pelayanan terhadap WNA. Hal ini dilakukan dengan koordinasi bersama instansi terkait, sebagaimana tertuang dalam Pasal 3 Huruf a, yang bertujuan untuk “mencegah dan menanggulangi ancaman terhadap keamanan dan keselamatan orang asing.”

Terkait dengan pemberitaan yang menyebutkan bahwa penerbitan SKK itu wajib bagi wartawan asing, Irjen Sandi menegaskan bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan isi Perpol. “Perlu diluruskan bahwa dalam Pasal 8 (1) disebutkan, penerbitan Surat Keterangan Kepolisian (SKK) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 (1) huruf b *diterbitkan berdasarkan permintaan penjamin*,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa jika tidak ada permintaan dari penjamin, SKK tidak bisa diterbitkan. “SKK tidak bersifat wajib bagi jurnalis asing. Tanpa SKK, jurnalis asing tetap bisa melaksanakan tugas di Indonesia selama tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Irjen Sandi. Dengan demikian, pemberitaan yang menggunakan kata “wajib” dalam konteks ini, menurutnya, sangat tidak tepat, karena dalam Perpol tersebut tidak ada ketentuan yang menyatakan SKK itu bersifat wajib. SKK diterbitkan hanya jika ada permintaan dari penjamin.

Sebagai contoh, Irjen Sandi menjelaskan bahwa jika seorang jurnalis asing akan melakukan kegiatan di wilayah yang rawan konflik, penjamin dapat mengajukan permintaan SKK kepada Polri dan juga meminta perlindungan karena bertugas di wilayah yang rawan konflik. “Jadi, yang berhubungan langsung dengan Polri dalam penerbitan SKK ini adalah pihak penjamin, *bukan WNA atau jurnalis asingnya*,” tegasnya.

Pernyataan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas kepada publik, terutama kalangan jurnalis asing yang akan bertugas di Indonesia, terkait prosedur dan regulasi yang berlaku dalam rangka menjaga keselamatan dan kelancaran tugas jurnalistik mereka.

Pererat Silahturahmi, Kapolresta Bulungan dan Jajaran Laksanakan Kunjungan Lebaran ke Sejumlah Pejabat Forkopimda Kaltara

Pererat Silahturahmi, Kapolresta Bulungan dan Jajaran Laksanakan Kunjungan Lebaran ke Sejumlah Pejabat Forkopimda Kaltara

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Dalam semangat kebersamaan dan mempererat silaturahmi di Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K, beserta jajaran melaksanakan kunjungan lebaran ke sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kalimantan Utara.

Kapolresta Bulungan bersama rombongan mengunjungi kediaman Gubernur Kalimantan Utara, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kaltara, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kaltara, serta Komandan Kodim (Dandim) 0903/Bulungan. Kunjungan ini merupakan bentuk sinergitas antara Polresta Bulungan dengan unsur Forkopimda dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kaltara.

“Kunjungan ini merupakan tradisi baik yang terus kita jaga. Selain sebagai bentuk silaturahmi di hari yang fitri, juga untuk mempererat sinergi dan koordinasi antara kepolisian dan instansi lainnya dalam membangun Kalimantan Utara yang aman dan kondusif,” ujar Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalimantan Utara, Drs. Zainal Arifin Paliwang, M.Hum., menyambut baik kunjungan dari jajaran Polresta Bulungan. Ia menegaskan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan serta pelayanan kepada masyarakat.

“Saya mengapresiasi Polresta Bulungan yang selalu aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban, terutama saat perayaan Idul Fitri. Semoga sinergi ini terus terjalin demi kesejahteraan masyarakat Kaltara,” ungkap Gubernur Zainal Arifin Paliwang.

Sementara itu, Dandim 0903/Bulungan, Kolonel Inf Prasetyo Ari Wibowo, juga menyampaikan apresiasinya atas sinergi antara TNI dan Polri yang semakin solid.

“TNI dan Polri memiliki tugas yang sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Dengan komunikasi yang baik seperti ini, kita bisa terus berkolaborasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Bulungan dan Kalimantan Utara secara keseluruhan,” ujar Dandim 0903/Bulungan.

Kunjungan lebaran ini diharapkan semakin memperkokoh kerja sama antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, dan TNI dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat Kalimantan Utara, khususnya di Kabupaten Bulungan. (HmsPolresta)

Jelang Idul Fitri, Kapolresta Bulungan Berbagi Kebahagiaan untuk Insan Pers

Jelang Idul Fitri, Kapolresta Bulungan Berbagi Kebahagiaan untuk Insan Pers

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kapolresta Bulungan Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K menunjukkan kepeduliannya kepada insan pers di wilayah hukum Polresta Bulungan dengan berbagi kebahagiaan.

Acara yang berlangsung di Mako Polresta Bulungan ini tidak hanya menjadi ajang berbagi kebahagiaan, tetapi juga mempererat hubungan kepolisian dan media sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi peran insan pers dalam mendukung tugas kepolisian. Sinergi antara kepolisian dan media sangat penting dalam menjaga keamanan serta memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat,” ujar Kapolresta Bulungan.

Sebagai bentuk penghargaan, Kapolresta Bulungan secara simbolis menyerahkan paket kepedulian kepada perwakilan insan pers, yang diterima oleh Faisal, jurnalis Harian Rakyat Kaltara.

Mewakili rekan-rekan jurnalis, Faisal menyampaikan apresiasinya terhadap kepedulian Polresta Bulungan terhadap insan pers.

“Acara ini adalah bentuk penghargaan dari kepolisian kepada kami. Sebagai jurnalis, kami berkomitmen mendukung penuh Polresta Bulungan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di daerah yang kita cintai ini,” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan hubungan baik antara Polresta Bulungan dan insan pers semakin erat, serta dapat terus berkolaborasi dalam menyajikan informasi yang edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat. (HmsPolresta)

Sinergitas TNI-Polri di Bulungan: Berbagi Takjil dan Sembako untuk Warga

Sinergitas TNI-Polri di Bulungan: Berbagi Takjil dan Sembako untuk Warga

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Sinergitas antara TNI dan Polri di Kabupaten Bulungan semakin kuat dan tak tergoyahkan. Dalam menghadapi berbagai provokasi dari kelompok tertentu yang berupaya mengadu domba aparat dengan masyarakat dan mahasiswa, Kodim 0903/Bulungan bersama Polresta Bulungan justru mempererat persatuan dengan berbagi takjil dan sembako kepada warga.

Kegiatan berbagi ini dilakukan di Tugu Cinta Damai, tepatnya di persimpangan Jalan Katamso, Sengkawit, dan Sabanar Lama, pada Jumat (28/3/2025). Komandan Kodim 0903/Bulungan, Kolonel Inf Prasetyo Ari Wibowo, bersama Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K turun langsung membagikan bantuan kepada masyarakat pengguna jalan.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0903/Bulungan, Kolonel Inf Prasetyo Ari Wibowo, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata sinergitas TNI-Polri yang tetap solid dan hadir untuk masyarakat.

“Kita laksanakan berbagi takjil dan sembako yang berkolaborasi dan bersinergi dengan Polresta Bulungan untuk masyarakat Kabupaten Bulungan,” ujar Kolonel Inf Prasetyo Ari Wibowo.

Ia menambahkan, meskipun jumlah takjil dan sembako yang dibagikan tidak banyak, namun diharapkan bisa memberikan manfaat dan meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.

Lebih lanjut, Kolonel Inf Prasetyo menekankan bahwa TNI dan Polri di Bulungan akan terus menunjukkan solidaritas serta menjadi contoh bagi masyarakat dalam menjaga kebersamaan dan kedamaian.

Sementara itu, Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, menyampaikan bahwa pihaknya mendukung penuh kegiatan berbagi ini.

“Kami dari Polresta Bulungan sangat mendukung kegiatan ini. Semoga sinergitas antara TNI dan Polri terus terjaga dan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Kapolresta Bulungan.

Aksi berbagi takjil dan sembako ini disambut dengan antusias oleh masyarakat Bulungan. Salah seorang warga, Budi (52), seorang pekerja harian, mengaku terharu dengan kepedulian aparat terhadap masyarakat kecil.

“Kegiatan ini sangat membantu, terutama bagi kami yang sedang menjalani puasa dan butuh makanan untuk berbuka. Terima kasih kepada TNI dan Polri yang telah berbagi,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Siti (40), seorang ibu rumah tangga, yang berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan setiap tahun.

“Saya melihat sendiri bagaimana bapak-bapak TNI dan polisi berbagi dengan senyum. Semoga kebaikan ini terus berlanjut,” ujarnya.

Dengan adanya kegiatan ini, TNI dan Polri di Bulungan kembali menegaskan komitmennya untuk selalu hadir dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Sinergitas yang solid antara kedua institusi ini tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memperkuat kebersamaan dalam berbagai aksi sosial.

Kegiatan berbagi takjil dan sembako ini menjadi bukti nyata bahwa TNI dan Polri tidak hanya bertugas menjaga ketertiban, tetapi juga menjadi bagian dari solusi dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. (HmsPolresta)

Ditemani Kapolda Lampung, Kapolri Temui Keluarga AKP Lusiyanto

Ditemani Kapolda Lampung, Kapolri Temui Keluarga AKP Lusiyanto

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengunjungi keluarga AKP (Anumerta) Lusiyanto di Kabupaten Oku Timur, Sumatera Selatan, pada Kamis, 27 Maret 2025.
Kehadirannya menjadi momen haru yang penuh kehangatan saat ia menyampaikan dukacita mendalam kepada istri dan anak mendiang.
Baca Juga: Pemecatan 2 Prajurit TNI AD di Kasus Penembakan Polisi Tunggu Hasil Persidangan
Setibanya di lokasi, Kapolri disambut langsung oleh keluarga korban dengan suasana yang sarat emosi. Didampingi Gubernur Sumsel Herman Deru, ia segera menyalami istri dan anak AKP Lusiyanto sebagai bentuk penghormatan serta belasungkawa yang tulus.


Dalam pertemuan tersebut, Kapolri tak mampu menyembunyikan rasa duka yang mendalam. Ia menyampaikan permintaan maaf karena baru bisa hadir di rumah duka, meski telah berencana untuk bertemu keluarga korban sebelumnya.
“Saya mewakili institusi menyampaikan dukacita yang mendalam, mohon maaf saya baru bisa datang hari ini. Beberapa waktu lalu saya sudah sempat memutuskan, mudah-mudahan bertemu,” kata Kapolri, Kamis 27 Maret 2025.
Tak hanya itu, Kapolri juga membawa pesan dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang turut berduka atas kejadian tragis yang menimpa AKP Lusiyanto. Ia menegaskan bahwa Panglima TNI berkomitmen untuk menindak tegas oknum TNI yang bertanggung jawab atas insiden penembakan tersebut.
“Beliau menyampaikan pesan terkait dengan kejadian yang ada beliau berjanji memproses secara tegas, yang jelas bagi kami apapun yang terjadi Bu Lusiyanto putri tetap menjadi keluarga besar kita,” kata Kapolri.
Suasana semakin emosional ketika istri AKP Lusiyanto menyampaikan harapannya kepada Kapolri. Dengan mata berkaca-kaca, ia mengungkapkan keinginannya agar pelaku mendapatkan hukuman seberat-beratnya, sebagai bentuk keadilan bagi suaminya yang telah gugur dalam tugas.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah pejabat kepolisian, di antaranya Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika, Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian Djajadi, serta Asisten SDM Kapolri Irjen Anwar.

Kapolri Beri Penghargaan Tiket Masuk Polri ke Putri AKP Anm Lusiyanto

Kapolri Beri Penghargaan Tiket Masuk Polri ke Putri AKP Anm Lusiyanto

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan berupa tiket pendaftaran sebagai anggota Polri kepada putri AKP (Anumerta) Lusiyanto, Sabila Aina. Kapolri berharap penghargaan tersebut dapat membantu Sabila mewujudkan cita-cita ayahnya.
Hal itu disampaikan Kapolri saat mengunjungi rumah duka AKP Lusiyanto di Oku Timur, Sumatera Selatan, Kamis (27/3/2025). Kapolri awalnya menyampaikan bahwa keluarga AKP Lusiyanto tetap menjadi bagian dari keluarga besar Polri dan mempersilakan mereka untuk mengutarakan hal-hal yang ingin disampaikan.

“Jadi ada apa-apa tolong hubungi kami, bisa Kapolres setempat, bisa Kapolda, atau kalau ada hal penting langsung kami bisa dihubungi. Yang penting, Ibu, putrinya harus kuat karena bagi kami beliau adalah putra terbaik kami,” kata Kapolri.

“Ibu dan putri harus bangga punya bapak seperti almarhum yang di mata kami, beliau orang baik,” sambung Kapolri.

Momen Hangat Kapolri Kunjungi Keluarga AKP Anm Lusiyanto, Ungkap Dukacita Mendalam
Istri AKP Lusiyanto kemudian menyampaikan harapannya agar pelaku dihukum seberat-beratnya. Selain itu, istri almarhum juga ingin anaknya bisa meneruskan keinginan ayahnya untuk bisa menjadi anggota Polri.

“Anak semata wayang kalau bisa pengin cita-cita seperti Bapaknya,” kata istri AKP Lusiyanto.
Mendengar hal tersebut, Kapolri langsung menanyakan jurusan kuliah dan kesiapan Sabila menjadi anggota Polri. Kapolri lalu memanggil As SDM Irjen Anwar untuk menindaklanjuti agar keinginan Sabila itu bisa terwujud.

“Ini Mbak Sabila Aina kebetulan beliau sekarang sedang menunggu wisuda, terus ingin melanjutkan cita-cita bapaknya, berarti SIPSS,” kata Kapolri.

Irjen Anwar rupanya telah mengurus tiket Sabila untuk bisa menjadi anggota Polri itu. Kapolri lalu memberikan dokumen penghargaan itu kepada istri AKP Lusiyanto dan Sabila.

“Nanti tahun depan pascawisuda nanti, ada namanya program rekrutmen proaktif untuk SIPSS dan insyaallah tolong dijaga kesehatannya dijaga. Jangan sampai ada hal-hal yang menjadi kendala tapi secara prinsip kita dari Mabes Polri dari institusi memberikan kesempatan prioritas,” imbuh Kapolri.

Kunjungi Keluarga AKP Lusiyanto, Kapolri: Panglima TNI Janji Tindak Tegas Pelaku Penembakan

Kunjungi Keluarga AKP Lusiyanto, Kapolri: Panglima TNI Janji Tindak Tegas Pelaku Penembakan

Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunjungi keluarga almarhum AKP (Anumerta) Lusiyanto di Kabupaten Oku Timur, Sumatera Selatan (Sumsel). Listyo menyampaikan pesan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang akan menindak tegas oknum TNI pelaku penembakan.

“Beliau (Panglima TNI) menyampaikan pesan terkait dengan kejadian yang ada, beliau berjanji memproses secara tegas,” kata Kapolri dalam keterangannya, Kamis, 27 Maret 2025.

Listyo menekankan apa pun yang terjadi, keluarga AKP Anumerta Lusiyanto tetap menjadi bagian dari keluarga besar Korps Bhayangkara. Kedatangan Kapolri disambut baik oleh keluarga korban.

Listyo didampingi Gubernur Sumsel Herman Deru. Kapolri duduk dan menyampaikan belasungkawa atas kejadian yang menimpa keluarga korban. Kapolri juga meminta maaf lantaran baru bisa datang ke rumah duka hari ini.

“Saya mewakili institusi menyampaikan duka cita yang mendalam, mohon maaf saya baru bisa datang hari ini. Beberapa waktu lalu saya sudah sempat memutuskan, mudah-mudahan bertemu,” kata Listyo.

Istri AKP Lusiyanto pun menyampaikan harapannya kepada Kapolri. Dia ingin pelaku dihukum seberat-beratnya.

Selain Gubernur Sumsel, turut hadir dalam pertemuan itu Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika. Kemudian, Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian Djajadi, hingga Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Anwar.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, sepakat untuk menginvestigasi bersama kejadian penembakan tiga anggota Polri oleh oknum TNI di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Kasus ini juga dipastikan akan diusut tuntas.

“Saya kira hari ini Pak Kapolda dan Pak Danrem sedang terus melakukan investigasi. Saya dengan Bapak Panglima sama, sudah sepakat bersama-sama melakukan investigasi dan menuntaskan hal-hal yang nanti ditemukan di lapangan,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam keterangannya, Selasa, 18 Maret 2025.

Tiga anggota Polres Way Kanan gugur dalam tugasnya saat menggerebek lokasi perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung, pukul 16.50 WIB, Senin, 17 Maret 2025. Adapun ketiga korban yakni AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta.

Dua oknum TNI yang diduga menembak tiga polisi itu ialah, Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin dan Kopda Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Bantin kepada Dandim 0427/WK Letkol Inf Aan Fitriadi, S.I.P. Keduanya, telah ditetapkan tersangka.

Istri Kapolsek Lusiyanto Suami Saya Gugur Saat Menjalankan Tugas, dan Tidak Terima Setoran

Tragedi berdarah terjadi di Kecamatan Negara Batin, Lampung, pada Senin (17/3/2025) sore, ketika aparat kepolisian melakukan penggerebekan judi sabung ayam. Dalam insiden ini, tiga anggota polisi gugur tertembak, yaitu Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto, Bintara Unit Binmas Polsek Negara Batin Bripka Petrus Apriyanto, dan anggota Satreskrim Polres Way Kanan Bripda M Ghalib Surya Ganta.

Kematian mereka bukan hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan sesama polisi, tetapi juga mengguncang masyarakat Lampung. Namun, di tengah suasana berkabung, muncul isu miring mengenai dugaan setoran kepada aparat kepolisian yang berkaitan dengan perjudian sabung ayam.

Duka Sang Istri: “Kami Berduka, Tolong Jangan Sebar Isu yang Menyakitkan”

 

Di tengah suasana berduka, istri Kapolsek Iptu Lusiyanto akhirnya angkat bicara. Dengan suara bergetar dan mata yang masih sembab akibat tangisan, ia mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam terhadap suaminya.

“Suami saya gugur dalam tugasnya sebagai polisi, bukan karena isu-isu yang beredar. Kami kehilangan seorang kepala keluarga yang penuh tanggung jawab, seorang ayah yang penyayang. Tolong, jangan tambah luka kami dengan kabar yang tidak benar,” ungkapnya dengan nada lirih.

Ia menegaskan bahwa almarhum merupakan sosok yang berdedikasi terhadap tugasnya sebagai anggota kepolisian. “Sejak dulu, suami saya selalu bekerja dengan penuh tanggung jawab. Dia sering pulang larut malam karena tugas. Kadang dia cerita bahwa tugas di lapangan sangat berat, tapi dia tetap melakukannya dengan ikhlas,” tambahnya.

Kapolda Lampung Bantah Isu Setoran

Sementara itu, Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika juga menanggapi isu liar yang beredar. Ia menegaskan bahwa tuduhan adanya setoran kepada aparat dalam perjudian sabung ayam di Lampung harus dibuktikan dengan fakta yang valid.

“Saya tahu soal isu setoran itu, tetapi kita tidak bisa hanya percaya pada kabar burung. Jika memang ada bukti konkret, silakan laporkan dan kita akan tindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku,” ujar Kapolda Lampung, Jumat (21/3/2025) malam.

Ia juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga anggota yang gugur dalam tugas. “Mereka adalah pahlawan yang meninggal dalam menjalankan kewajibannya sebagai penegak hukum. Kami akan memastikan bahwa para pelaku penembakan ini segera ditangkap dan diadili,” tegasnya.