Kadivhumas Polri Apresiasi Jajaran Sukseskan Pengamanan Mudik Lebaran

Kadivhumas Polri Apresiasi Jajaran Sukseskan Pengamanan Mudik Lebaran

Divisi Humas Polri menggelar halalbihalal Idul Fitri 1446 H/2025. (dok. Istimewa)
Jakarta – Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menggelar halalbihalal Idul Fitri 1446 H/2025 bersama jajaran Humas Polri. Pada kesempatan itu, Irjen Sandi mengapresiasi jajarannya yang terlibat dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran.
Halalbihalal digelar di gedung Divisi Humas Polri, Jakarta Selatan, Rabu (9/4/2025). Momentum ini bukan sekadar ajang saling bermaafan, tapi juga diharapkan mempererat soliditas personel Humas Polri.

“Saya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, semoga apa yang telah kita jalani selama bulan suci Ramadan dapat membawa berkah dan semakin memperkuat tekad kita untuk memberikan karya yang terbaik bagi masyarakat dan bangsa ini,” ujar Irjen Sandi.

Dalam kesempatan itu, Irjen Sandi juga menyampaikan kembali apresiasi dari Presiden Prabowo Subianto kepada jajaran TNI, Polri, serta kementerian/lembaga terkait atas kesuksesan pengamanan arus mudik dan balik Idul Fitri 1446 Hijriah. Bahkan apresiasi itu disampaikan presiden dalam dua momentum berbeda.

“Bapak Prabowo Subianto secara khusus menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada Polri, TNI, dan kementerian/lembaga atas keberhasilan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Tahun 2025 dan penyelenggaraan mudik yang aman dan lancar. Angka kecelakaan menurun 30% sehingga layak mendapatkan penghormatan oleh seluruh rakyat Indonesia,” tutur Sandi.

ADVERTISEMENT
Irjen Sandi menambahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga mengapresiasi seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025. Sebab, angka fatalitas turun 88% jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Jenderal bintang dua itu juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran Humas Polri yang telah bekerja keras dan terlibat dalam pengamanan mudik hingga balik Lebaran 2025. Diharapkan, semua apresiasi ini bukan menjadikan jajaran Polri berbesar kepala, melainkan terpacu untuk semakin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Saya juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh personel Divisi Humas Polri yang terlibat dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Tahun 2025. Apresiasi yang disampaikan bapak presiden dan Bapak Kapolri menjadi penyemangat bagi kita semua. Kita sangat yakin bahwa kunci keberhasilan pelaksanaan operasi ini tentunya tidak lepas dari soliditas dan sinergisitas dari berbagai pihak, semoga kita bisa meraih keberhasilan dan kesuksesan dalam seluruh pelaksanaan tugas dan operasi kepolisian selanjutnya,” papar dia.

Dihadiri Pejabat Humas Baru
Halalbihalal tahun ini terasa lebih istimewa karena dihadiri ‘wajah-wajah baru’ yang akan memperkuat Divisi Humas Polri. Tak hanya itu, sejumlah personel Divisi Humas Polri juga telah mendapatkan promosi jabatan.

Mereka yang baru saja mendapatkan promosi jabatan adalah Kombes Hendra Rochmawan, yang sebelumnya menjabat Kabag Prodok Biro PID Divhumas Polri diangkat menjadi Kabid Humas Polda Jawa Barat. Kemudian, Kombes Dwi S Menjadi Penata Kehumasan Madya Tk III, Kombes Dudus Harley Davidson menggantikan jabatan lama Kombes Hendra.

Hadir juga Kombes Alfian Nurnas yang sebelumnya menjabat Dirreskrimsus Polda Sumatera Barat dipromosikan sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Penmas Divhumas Polri. Selain itu, ada Kombes Rahmanto Sujudi yang sebelumnya menjabat Dirbinmas Polda NTT dipromosikan sebagai Kabag Disindig Biro Mulmed Divhumas Polri.

AKBP Agus Sugiyarso yang sebelumnya menjabat Wakapolresta Tangerang dipromosikan sebagai Penata Kehumasan Polri Madya TK III Divisi Humas Polri, terakhir AKBP Wahyu Istanto Bram sebelumnya menjabat Kabag Infolog Ro logistik Polda Jambi di promisikan menjadi Kasubbag Pemkris Bag PA Biro Multimedia Divhumas Polri.

“Saya ucapkan selamat bergabung dan selamat menjalankan tugas. Saya yakin dengan bekal pendidikan, pengalaman, kompetensi dan rekam jejak yang luar biasa yang senior dan rekan-rekan miliki, kita dapat bersama-sama bersinergi dan berkolaborasi untuk mengembangkan Humas Polri menjadi garda terdepan Polri dalam menjaga marwah Polri yang presisi,” tutup Irjen Sandi.

Labschool Kebayoran Dorong Wawasan Global Siswa Lewat Kunjungan ke Universitas Ternama di Jepang

Labschool Kebayoran Dorong Wawasan Global Siswa Lewat Kunjungan ke Universitas Ternama di Jepang

Tangerang – Sebanyak 40 siswa-siswi SMA Labschool Kebayoran, Jakarta Selatan kunjungi negara Jepang melalui program MUSUBI 2025. Mereka terbang dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang pada Senin (7/4) pagi.

Kepala SMA Labschool Kebayoran Dr. Suparno, M.M mengatakan bahwa puluhan siswa-siswinya tersebut akan mengunjungi berbagai universitas yang berada di Jepang. Menurutnya, kunjungan tersebut memiliki banyak manfaat penting dari sisi akademik, budaya dan pengembangan pribadi.

“Beberapa universitas yang akan dikunjungi adalah Universitas Waseda, Universitas KEIO, Universitas Kyushu, dan Tokyo International University,” terang Suparno kepada wartawan di Terminal 3 Bandara Soetta.

Suparno menambahkan, kunjungan tersebut juga dapat memberikan inspirasi karier dan motivasi belajar bagi siswa-siswinya. Dia menilai, dengan melihat lingkungan universitas Jepang yang kompetitif dan terstruktur dapat memotivasi siswa untuk menetapkan tujuan akademik yang lebih jelas.

“Mereka bisa bertemu dengan profesor, peneliti, atau mahasiswa Jepang, yang membuka wawasan tentang peluang karier di bidang seperti teknologi, robotika, kedokteran, atau seni,” terang Suparno.

Berikutnya, siswa juga bisa eksplorasi Inovasi dan teknologi. Universitas di Jepang sering menjadi pusat penelitian mutakhir, misalnya dalam bidang kecerdasan buatan, energi terbarukan, atau desain produk.

“Siswa SMA Labschool Kebayoran bisa melihat langsung laboratorium atau proyek-proyek inovatif, yang mungkin menginspirasi mereka untuk mengejar bidang STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics),” kata Suparno.

Suparno mengungkapkan, kunjungan ini juga bisa menjadi persiapan studi ke luar negeri bagi siswa yang berencana melanjutkan pendidikan di Jepang. Menurutnya, hal ini menjadi langkah awal untuk memahami proses pendaftaran, beasiswa (seperti MEXT).

*Apresiasi Orang Tua dan Siswa*

Hengkie, salah satu orang tua siswa SMA Labschool Kebayoran mengapresiasi program tersebut. Menurut dia, hal itu sangat bermanfaat bagi anaknya lantaran dapat mempeluas wawasan.

“Saya juga berharap ke depannya anak saya bisa melanjutkan sekolah di luar negeri, sehingga cita-citanya bisa tercapai,” jelas Hengkie.

Sementara, salah satu siswa SMA Labschool Kebayoran bernama Renara Sumabrata mengatakan program itu sangat bermanfaat bagi yang akan kuliah maupun yang ingin mengetahui budaya-budaya di Jepang.

“Kami ingin menambah wawasan dan pengetahuan yang baru seperti pendidikan dan budaya di Jepang, yang patut kita contoh sebagai warga negara Indonesia,” jelas Renara.

Presiden Prabowo Pimpin Panen Raya Nasional di Majalengka, Serentak di 14 Provinsi 

Presiden Prabowo Pimpin Panen Raya Nasional di Majalengka, Serentak di 14 Provinsi

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memimpin panen raya nasional di Desa Randegan Wetan, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka. Kegiatan ini merupakan bagian dari panen serentak di 14 provinsi dan 157 kabupaten/kota, sebagai langkah strategis pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Data Kerangka Sampel Area (KSA) BPS mencatat bahwa pada April 2025, potensi luas panen nasional mencapai 1.595.583 hektare, dengan estimasi produksi sebesar 8.631.204 ton gabah kering giling (GKG) atau setara 4,97 juta ton beras. Secara kumulatif, produksi Januari hingga April 2025 tercatat 13.948.785 ton GKG, angka tertinggi dalam tujuh tahun terakhir. Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya terhadap capaian ini yang menurutnya merupakan hasil dari kerja keras para petani serta sinergi lintas sektor. Ia juga menekankan bahwa keberhasilan ini bukan semata capaian teknis, namun juga keberhasilan moral dan sosial.  “Saya ingin sampaikan terima kasih kepada seluruh unsur yang telah bekerja keras, para Menteri, Panglima TNI, Kapolri, jajaran pemerintah, dan tentu saja para petani.

Saudara-saudara petani adalah tulang punggung bangsa. Tanpa pangan, tidak ada negara. Tanpa pangan, tidak ada NKRI,” tegas Presiden Prabowo. Presiden juga menyatakan kebahagiaannya karena pada Ramadan dan Idulfitri tahun ini, harga-harga pangan terkendali, stabil, dan terjangkau. Ia menilai keberhasilan ini merupakan buah dari kerja nyata seluruh jajaran pemerintahan dan para petani di seluruh pelosok negeri. “Banyak negara saat ini kekurangan beras, harga pangan menjulang. Bahkan di negara terkaya sekalipun, telur langka. Tapi kita, Alhamdulillah, sekarang ekspor telur dan harganya turun. Ini berkat kerja keras semua pihak. Ini hasil kebijakan yang masuk akal dan kesungguhan kita untuk membela rakyat,” tambah Presiden. Baca Juga: Film Qodrat 2, Kisah Perjalanan Ustadz Qodrat, Film yang Lagi Hits dan Banyak Ditonton 14 provinsi utama seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Yogyakarta, Sumatera Selatan, Aceh, Lampung, Sumut, Kalbar, Kalteng, Kalsel, NTB, dan Sulsel tercatat menyumbang hampir 91,42% produksi nasional bulan ini. Dengan luas panen 1,43 juta hektare dan produksi 7,89 juta ton GKG, wilayah ini menjadi tulang punggung produksi nasional. Jawa Timur menjadi penyumbang terbesar, disusul Jawa Barat dan Jawa Tengah. Di luar Pulau Jawa, kontribusi tertinggi berasal dari Sulsel, Lampung, dan NTB. Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah tidak akan berhenti pada capaian ini. Program strategis seperti cetak sawah, distribusi pupuk, teknologi pertanian, dan koperasi desa akan terus diperluas untuk mendorong kemandirian pangan. “Saya ingin jadi Presiden yang berhasil menjaga harga pangan. Saya ingin rakyat kita menikmati protein yang cukup, harga yang terjangkau. Kita ingin desa punya gudang, cold storage, apotek murah, dan truk pengangkut hasil panen. Kita ingin petani hidup makmur,” ujarnya penuh semangat.

Bisa Mencoba Juragan Barbershop dan Kaiba Barbershop Presiden Prabowo menyampaikan rasa hormat dan kebanggaannya kepada seluruh petani Indonesia. Ia menyebut mereka sebagai pahlawan produksi, dan menegaskan bahwa pemerintahannya akan berdiri bersama mereka untuk membangun masa depan pangan Indonesia. “Kami bangga mengabdi kepada rakyat. Tidak ada panggilan lebih mulia daripada membela petani. Karena itu, petani harus dimuliakan. Harus makmur. Dan kami akan buktikan itu bersama-sama,” tegas Presiden Prabowo.

Dengan komitmen kuat dan sinergi nasional, Indonesia melangkah mantap menuju swasembada pangan yang berkelanjutan, menjawab tantangan global dengan keberanian dan kerja nyata. Baca Juga: 6 Tempat Wisata Air Terpopuler di Majalengka, Cocok untuk Menghabiskan Waktu Liburan Bersama Keluarga Menurutnya,  di saat perang petani masih bisa menyisihkan untuk mendukung tantara dan rakyatlah yang membantu bahkan disaat susah tapi petani masih bisa membantu dan lebih patriotik Bagi provinsi – provinsi yang membutuhkan support alsintan atau kebutuhan lainnya Prabowo berjanji untuk memenuhi semua kebutuhan untuk peningkatan produksi pangan termasuk pembangunan saluran irigasi dan memperbaiki  saluran irigasi yang sudah tidak berfungsi seperti yang terjadi di Lombok Tengah, yang jika salurannya bisa direvitalisasi akan mampu mengairi sawah seluas 20.000 hektare. Kepada warga di Kecamatan Jatitujuh Presidenpun akan membantu 1.000 ekor burung hantu guna membasmi tikus yang selama ini menyerang tanaman padi milik para petani setempat dengan harga burung rata – rata Rp 150.000. Baca Juga: Bupati Kuningan, Dian Rachmat Dobrak Pasungan Penderita ODGJ Bangun Koperasi Desa Untuk membantu memakmurkan petani Presiden Prabowo jiga mengatakan pada tahun 2025 ini akan membuka 80.000 koperasi  di setiap desa.

Semua desa akan diminta mendirikan koperasi dan koperasinya  terintegrasi dengan koperasi nasional. Setelah itu setiap desa dibantu kredit, harus memiliki gudang penyimpanan hasil tani, kamar pendingin untuk menyimpan hasil panen, setiap koperasi akan diberi kredit untuk pembelian truk dengan jumlah minimal dua truk untuk memudahkan angkutan bagi para petani, serta pengakutan pupuk untuk petani juga lebih mudah sampai di Gapoktan. Demikian juga untuk para nelayan  di pantai, desa – desa nelayan diberi koperasi, dengan fasilitas yang lengkap seperti tersedia gerai, lemari pendingin untuk penyimpanan ikan.

Pion Barbershop dan Onyis Barbershop Siap Melayani Pelanggan Setiap desa akan memiliki apotek yang harga obatnya  bisa terjangkau oleh masyarakat, yang tentunya obatnya generik, dengan harga lebih rendah.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang hadir mendampingi Presiden menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kebijakan yang tepat dan keberpihakan Presiden terhadap sektor pertanian. “Terima kasih dari petani Indonesia. Harga gabah naik Rp 6.500 per kilogram. Dan ini kebahagiaan petani seluruh Indonesia. Ada 100 juta petani yang berterima kasih kepada Bapak Presiden. Kemudian juga terima kasih atas kebijakan pupuk yang lebih sederhana. Tadi kami keliling, petani berterima kasih karena mendapatkan pupuk lebih mudah dibanding sebelumnya,” ujar Mentan Amran. Baca Juga: Arus Balik Lebaran, KAI Berikan Layanan Kesehatan Gratis di Stasiun Cirebon Ia menambahkan, sebelumnya distribusi pupuk memerlukan tanda tangan dari 12 menteri, 38 gubernur, dan 500 wali kota/bupati.

Namun kini, berkat Instruksi Presiden yang ditandatangani, pupuk dapat langsung disalurkan dari pabrik ke kelompok tani (Gapoktan). “Ini betul-betul revolusi sektor pertanian, Bapak Presiden. Kemudian program pompanisasi telah meningkatkan produksi padi di Pulau Jawa sebesar 2,8 juta ton di saat krisis El Nino. Alhamdulillah produksi kita meningkat. Menurut data dari BPS, terjadi peningkatan produksi sebesar 52 persen pada Januari, Februari, dan Maret,” lanjutnya.

Jika sejumah gubernur mengatakan kepada Presiden,  butuh alsintan dan memaparkan bagaimana melimpahnya produksi gabah dengan harga jual sesuai HPP sebesar Rp 6.500 bahkan melebihi HPP, lain halnya dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Ramai Dedi malah memaparkan bagaimana beratnya para petani untuk biaya produksi taninya karena harga obat – obatan yang cukup mahal, dan itu sangat mempengaruhi biaya produksi. Dia mencontohkan dari sebelum nanam petani harus membasmi keong, dari musim tanam sampai panen nyemprot harus dilakukan berulang kali terlebih jika serangan hama cukup tinggi. “Di Jawa Barat secara umum tanahnya sudah jenuh karena pupuk kimia terus nenerus dilakukan, agar unsur hara kembali normal maka butuh perbaikan. Saat ini sawah di Jabar rata – rata dibawah 6 unsur haranya,” ungkap Dedi. Menurut Dedi, para petani juga butuh perlindungan kesehatan, ungtuk itu harus ada peningkatan kesertaan BPJS.

Di sisi lain Gubernur Jawa Barat mengatakan, jika para petani bisa melakukan ekstensifikasi pertanian, sebaliknya di Jawa Barat  terjadi alih fungsi lahan secara besar-besaran. Untuk mengendalikan persolan tersebut dibutuhkan regulasi. “Saya sudah terbitkan Pergub soal pelarangan alih fungsi lahan, namun tata ruang masih yang lama sedangkan untuk perubahan tata ruang butuh 5 tahun. Yang menerbitkan OSS (Online Single Submission) juga pusat, untuk itu ijin OSS harus diantisipasi,” ungkap Dedi. Namun demikian, Dedi optimis peningkatan produksi pangan di Jabar akan meningkat, karena seluruh areal yang kosong akan ditanami jagung lewat gogoranca ditambah areal PTPN yang dimohon ditetapkan untuk peningkatan produksi jagung lewat sistim gogoranca.***

Kepedulian Taruna Akpol : Mengajarkan Calistung Hingga Memotivasi Anak Jalanan

Kepedulian Taruna Akpol : Mengajarkan Calistung Hingga Memotivasi Anak Jalanan

Tebet. Rumah Baca Zhaffa bersama lima taruna Akpol menggelar kegiatan belajar-mengajar bagi anak jalanan di daerah Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan. Kegiatan itu turut dihadiri Yudy Hartanto selaku Founder dari Rumah Baca Zhaffa.

Rumah Baca Zhaffa pun sudah hampir 17 tahun beroperasi. Tempat yang dikonsepkan sebagai Taman Bacaan Masyarakat itu sudah berdiri sejak 24 Agustus 2008.

“Terwujudnya kegiatan belajar mengajar bersama ini, berawal dari permintaan salah satu taruna, BST John Anderson, yang menghubungi via telepon,” ujar Yudy, Senin (7/4/25).

Menurutnya, usai dihubungi, dirinya merasa sangat senang dan semangat karena kesempatan tersebut dianggapnya sangat langka. Lima Taruna Akpol yang terdiri dari BST John Anderson, BST Aiman Dzaky, ABT Satrio Akbar, ABT Rashya Resdianto, ABT Bizzahro Pharsa pun mengaku sangat senang dan bangga karena melihat semangat para anak jalanan.

Para peserta belajar-mengajar sangat bergairah untuk meraih ilmu pengetahuan agar bermanfaat masa mendatang. Para taruna Akpol itu juga berharap agar anggota polisi dan masyarakat dapat terus bermitra, saling membantu, mendukung, serta menginspirasi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“kami berharap kegiatan ini dapat memotivasi rekan-rekan kami (Calon Perwira Polri) untuk semangat mewujudkan salah satu tugas seorang polisi yaitu memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui pendidikan sebagai salah satu wujud pemenuhan hak asasi manusia, yang dalam hal ini diberikan kepada anak jalanan,” jelas BST Jhon.

Presiden Apresiasi Kapolri, Menhub, dan TNI Atas Pengamanan Mudik Membanggakan

Presiden Apresiasi Kapolri, Menhub, dan TNI Atas Pengamanan Mudik Membanggakan

Majalengka. Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo atas pengamanan mudik yang sangat baik. Presiden juga mengapresiasi Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Panglima TNI Jenderal Agus Subianto atas hal itu.

“Kita ucapkan terima kasih kepada semua unsur untuk keamanan mudik, keamanan selama bulan puasa, selama mudik, dan kembali dari mudik. Saya ucapkan terimakasih kepada Kapolri, Menhub, TNI di semua jajaran,” ujar Presiden Prabowo di Majalengka, pada acara panen raya serentak di 14 provinsi, Senin (7/4/25).

Menurut Presiden, apa yang dilakukan TNI, Polri, dan Kementerian Perhubungan sangat membanggakan.

“Atas nama pemerintah dan atas nama rakyat Indonesia, saya ucapkan terima kasih. Saudara sebagai pimpinan, saudara sangat bertanggung jawab dan saudara pantas diberi penghormatan oleh seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Presiden Prabowo.

Sebelumnya, Kapolri menyatakan angka kecelakaan selama arus mudik Lebaran 2025 mengalami penurunan dibanding tahun lalu. Dirinci Jenderal Sigit, berdasarkan data yang melintas di tol, terjadi penurunan 12 persen.

“Atas kerja keras seluruh rekan-rekan dengan berbagai macam alternatif dan rekayasa. Dari sisi jumlah masyarakat yang mengalami kecelakaan ini juga mengalami penurunan, di jalan tol turun 12 persen dan yang fatalitas turun 88 persen,” ujar Kapolri, Minggu (6/4/25).

Ditambahkan Jenderal Sigit, untuk di seluruh jalur termasuk arteri, khususnya Jawa Barat, mengalami penurunan hingga 64 persen. Hal itu menandakan bahwa masyarakat semakin mengutamakan keselamatan dalam melakukan perjalanan mudik maupun balik.

“Jadi Alhamdulillah artinya masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik tahun ini bisa lebih aman dan bisa lebih lancar,” jelas Kapolri.

Presiden Prabowo: Sebuah Prestasi Arus Mudik Meningkat Namun Tetap Kondusif

Presiden Prabowo: Sebuah Prestasi Arus Mudik Meningkat Namun Tetap Kondusif

Jakarta. Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2025 sebagai sebuah prestasi besar. Sebab, mudik berjalan lancar, aman, dan nyaman.

Diakui Presiden Prabowo, arus kendaraan tahun ini dilaporkan lebih besar dari tahun lalu. Namun, hal itu bisa diatasi oleh Kementerian Perhubungan, Polri, TNI, dan stakeholder terkait lainnya.

“Merupakan suatu prestasi, yang dilaporkan kepada saya, arus mudik yang terbesar selama ini, lebih besar dari tahun lalu,tapi tanpa kemacetan yang berarti,” ujar Presiden, Selasa (8/4/25).

Menurut Presiden, angka kecelakaan selama periode arus mudik maupun balik Lebaran 2025 juga menurun drastis hingga 30 persen.

“Yang lebih memuaskan bagi kita adalah angka kecelakaan yang turun sangat drastis, 30 persen lebih rendah kecelakaan dibandingkan dengan tahun lalu,” jelas Presiden.

Lebih lanjut Presiden menyatakan bahwa apresiasi terhadap kinerja aparat kepolisian patut diberikan. Terlebih, anggota Polri rela berpanas-panasan menjaga keamanan lalu lintas.

“Ini adalah hasil kerja keras, dan ini kerja keras daripada Kementerian Perhubungan dan Kepolisian dan TNI. Polisi yang sering dicaci maki, disalah-salahkan, padahal mereka diterik siang matahari tanpa kita sadar mereka bekerja keras menjaga kita, mengatur lalu lintas,” ungkap Presiden Prabowo.

Irjen Pol Sandi Nugroho : SKK untuk Wartawan Asing Justru Bentuk Perlindungan Polri

Irjen Pol Sandi Nugroho : SKK untuk Wartawan Asing Justru Bentuk Perlindungan Polri

FOTO : Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho saat memberikan keterangan pers [ ist ]

JAKARTA – Polri menegaskan bahwa Surat Keterangan Kepolisian (SKK) untuk wartawan asing bukanlah kewajiban mutlak, melainkan bentuk layanan dan perlindungan yang disiapkan bagi mereka yang bertugas di Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah rawan.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, meluruskan kabar yang beredar terkait Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 3 Tahun 2025.

“Perpol ini bukan alat pembatasan, melainkan wujud perhatian dan kesiapsiagaan kami terhadap keselamatan jurnalis asing yang bekerja di Indonesia,” ujar Irjen Sandi saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/4/2025).

Perpol tersebut merupakan tindak lanjut dari revisi UU Keimigrasian No. 63 Tahun 2024. Di dalamnya, SKK disebut sebagai dokumen yang dapat diterbitkan jika diminta oleh penjamin dari jurnalis asing bukan oleh jurnalisnya langsung dan bukan pula syarat mutlak untuk bekerja.

“Tidak ada kata ‘wajib’ dalam aturan itu. SKK hanya diterbitkan jika diminta oleh penjamin. Tanpa SKK pun, jurnalis asing tetap bisa bekerja di Indonesia sepanjang mematuhi hukum,” tegas Irjen Sandi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa SKK dirancang sebagai alat bantu perlindungan, terutama jika jurnalis asing bertugas di daerah yang berpotensi konflik.

Dalam kondisi demikian, penjamin dapat mengajukan SKK ke Polri demi memastikan jurnalis tersebut mendapat pendampingan atau pengamanan yang diperlukan.

“Yang berkomunikasi dengan Polri adalah penjamin, bukan langsung si wartawan asing. Jadi ini soal prosedur dan kesiapsiagaan, bukan pembatasan,” tandasnya.

Melalui penjelasan ini, Polri berharap tidak ada lagi kesalahpahaman soal penerapan SKK bagi wartawan asing. “Tujuan kami adalah menciptakan rasa aman bagi siapa pun yang menjalankan profesinya di Indonesia, termasuk rekan-rekan jurnalis dari luar negeri,” tutupnya.

 

 

SKK untuk Wartawan Asing Justru Bentuk Perlindungan Polri

SKK untuk Wartawan Asing Justru Bentuk Perlindungan Polri

FOTO : Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho saat memberikan keterangan pers [ ist ]

JAKARTA – Polri menegaskan bahwa Surat Keterangan Kepolisian (SKK) untuk wartawan asing bukanlah kewajiban mutlak, melainkan bentuk layanan dan perlindungan yang disiapkan bagi mereka yang bertugas di Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah rawan.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, meluruskan kabar yang beredar terkait Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 3 Tahun 2025.

“Perpol ini bukan alat pembatasan, melainkan wujud perhatian dan kesiapsiagaan kami terhadap keselamatan jurnalis asing yang bekerja di Indonesia,” ujar Irjen Sandi saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/4/2025).

Perpol tersebut merupakan tindak lanjut dari revisi UU Keimigrasian No. 63 Tahun 2024. Di dalamnya, SKK disebut sebagai dokumen yang dapat diterbitkan jika diminta oleh penjamin dari jurnalis asing bukan oleh jurnalisnya langsung dan bukan pula syarat mutlak untuk bekerja.

“Tidak ada kata ‘wajib’ dalam aturan itu. SKK hanya diterbitkan jika diminta oleh penjamin. Tanpa SKK pun, jurnalis asing tetap bisa bekerja di Indonesia sepanjang mematuhi hukum,” tegas Irjen Sandi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa SKK dirancang sebagai alat bantu perlindungan, terutama jika jurnalis asing bertugas di daerah yang berpotensi konflik.

Dalam kondisi demikian, penjamin dapat mengajukan SKK ke Polri demi memastikan jurnalis tersebut mendapat pendampingan atau pengamanan yang diperlukan.

“Yang berkomunikasi dengan Polri adalah penjamin, bukan langsung si wartawan asing. Jadi ini soal prosedur dan kesiapsiagaan, bukan pembatasan,” tandasnya.

Melalui penjelasan ini, Polri berharap tidak ada lagi kesalahpahaman soal penerapan SKK bagi wartawan asing. “Tujuan kami adalah menciptakan rasa aman bagi siapa pun yang menjalankan profesinya di Indonesia, termasuk rekan-rekan jurnalis dari luar negeri,” tutupnya.

 

 

Peran Humas Polri Pada Penyampaian Informasi saat Mudik Lebaran 2025 Manfaatnya Banyak Dirasakan oleh Masyarakat Indonesia

Peran Humas Polri Pada Penyampaian Informasi saat Mudik Lebaran 2025 Manfaatnya Banyak Dirasakan oleh Masyarakat Indonesia

Mudik Lebaran merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh jutaan masyarakat Indonesia untuk kembali ke kampung halaman. Dalam pelaksanaannya, arus mudik sering kali diwarnai dengan berbagai tantangan, seperti kemacetan, kecelakaan, hingga perubahan kondisi cuaca. Untuk mengantisipasi dan mengatasi tantangan tersebut, peran Humas Polri menjadi sangat penting dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Peran Strategis Humas Polri dalam Mudik Lebaran 2025

Humas Polri memiliki tanggung jawab dalam menyampaikan informasi secara cepat, akurat, dan transparan kepada masyarakat. Beberapa peran strategis yang dilakukan oleh Humas Polri selama musim mudik Lebaran 2025 antara lain:

 

1. Menyampaikan Informasi Lalu Lintas

Humas Polri bekerja sama dengan instansi terkait seperti Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan untuk memberikan informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas, jalur alternatif, serta titik-titik rawan kemacetan dan kecelakaan.

2. Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Kampanye keselamatan berkendara melalui berbagai platform media dilakukan agar para pemudik lebih berhati-hati dalam perjalanan. Humas Polri mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mematuhi rambu lalu lintas, menjaga kecepatan aman, serta kesiapan kendaraan sebelum bepergian.

3. Penyebaran Informasi Melalui Media Sosial

Di era digital, media sosial menjadi sarana komunikasi yang sangat efektif. Humas Polri aktif mengunggah update lalu lintas, imbauan keselamatan, serta tips mudik melalui platform seperti Twitter, Instagram, dan Facebook agar mudah diakses oleh masyarakat.

4. Peringatan Dini dan Informasi Keamanan

Humas Polri memberikan peringatan dini terkait potensi bencana, cuaca ekstrem, serta tindak kriminal yang dapat mengancam keselamatan pemudik. Informasi ini membantu masyarakat untuk lebih waspada selama perjalanan.

5. Membuka Layanan Pengaduan

Humas Polri juga menyediakan layanan pengaduan melalui call center, aplikasi digital, serta posko-posko mudik untuk memberikan solusi cepat atas kendala yang dihadapi masyarakat di perjalanan.

Manfaat yang Dirasakan oleh Masyarakat

Berkat peran aktif Humas Polri dalam penyampaian informasi selama mudik Lebaran 2025, banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat, antara lain:

Perjalanan yang lebih lancar dan aman karena informasi lalu lintas yang selalu diperbarui.

Mengurangi risiko kecelakaan melalui edukasi dan sosialisasi keselamatan berkendara.

 

 

Irjen Pol Sandi Nugroho , Ayo Mengukir Kedamaian dan Persatuan di Hari Kemenangan

 

Irjen Pol Sandi Nugroho , Ayo Mengukir Kedamaian dan Persatuan di Hari Kemenangan

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., bersama seluruh staf dan keluarga besar Bhayangkari, dengan tulus mengucapkan Minal Aidin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Dalam momen yang penuh berkah ini, mari kita semua bersama-sama menyambut kemenangan dengan hati yang penuh rasa syukur dan kebahagiaan.

Lebaran adalah saat yang penuh dengan makna, bukan hanya sebagai sebuah perayaan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri dan mempererat tali silaturahmi antar sesama. Dalam suasana penuh kebahagiaan ini, mari kita jadikan setiap momen sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri dan hubungan dengan sesama, tanpa terkecuali.

Kepada seluruh masyarakat Indonesia, kami mengajak untuk senantiasa menjaga kedamaian, persatuan, dan keharmonisan. Semoga kebersamaan kita, baik dalam keluarga besar Polri maupun dalam masyarakat, dapat membawa berkah dan kedamaian bagi bangsa ini. Di tengah segala tantangan yang ada, mari kita terus berkomitmen untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian di tanah air tercinta.

Semoga segala amalan baik kita selama bulan Ramadan diterima dan diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Esa, serta memberikan jalan menuju kemenangan sejati. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan yang mungkin terjadi, baik secara pribadi maupun dalam tugas kami sehari-hari. Semoga ke depan, kita bisa terus bekerja sama dan mewujudkan Indonesia yang semakin aman, damai, dan sejahtera.

Minal Aidin Wal Faizin, mari kita sambut kemenangan ini dengan penuh rasa syukur, semoga keberkahan selalu menyertai kita semua.