Kapolda Kaltara dan Ketua Bhayangkari Daerah Kaltara Berbagi Kasih dengan Anak-Anak Yayasan Santo Gabriel, Nunukan

Kapolda Kaltara dan Ketua Bhayangkari Daerah Kaltara Berbagi Kasih dengan Anak-Anak Yayasan Santo Gabriel, Nunukan

Nunukan, 11 Januari 2025 – Dalam suasana penuh kebahagiaan dan hangatnya semangat Natal, Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., bersama Ketua Bhayangkari Daerah Kalimantan Utara, Ny. Dion Hary Sudwijanto, mengadakan kegiatan Berbagi Kasih dengan anak-anak Yayasan Santo Gabriel di Nunukan. Kedatangan Kapolda dan Ketua Bhayangkari disambut dengan pengalungan selendang tenun khas NTT oleh para suster yang memimpin yayasan, yakni Suster Imeldine, Suster Yovita (Ketua Yayasan), dan Suster Sipriana, bersama anak-anak asuh yang penuh antusias.

Panti Asuhan Santo Gabriel saat ini merawat 65 anak asuh yang dibimbing oleh empat suster. Dalam sambutannya, Suster Yovita menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran Kapolda dan Ketua Bhayangkari, yang rela menempuh perjalanan dari Tanjung Selor demi menyapa dan membawa kebahagiaan bagi anak-anak panti.

“Suasana Natal ini semakin indah dengan kehadiran Bapak Kapolda dan Ibu Ketua Bhayangkari. Kami sangat bersyukur, di tengah kesibukan Bapak dan Ibu, masih menyempatkan diri untuk hadir di sini. Ini merupakan berkat luar biasa dari Tuhan bagi kami,” ungkap Suster Yovita dengan penuh haru.

Kapolda, yang sengaja tidak mengenakan pakaian dinas agar menciptakan suasana santai dan akrab, memberikan pesan hangat kepada anak-anak asuh.

“Sejak masuk panti ini, saya sudah merasakan suasana yang sangat hangat. Saya tidak membawa bantuan sosial, tapi ini adalah oleh-oleh kecil sebagai bentuk kasih sayang kami untuk anak-anak di sini. Belajarlah dengan baik, patuhi dan sayangi para suster yang sudah merawat kalian, dan jangan sakiti teman-teman kalian,” ujar Kapolda sambil menyerahkan bingkisan kepada anak-anak.

Ketua Bhayangkari Daerah Kalimantan Utara, Ny. Dion Hary Sudwijanto, juga turut memberikan motivasi kepada anak-anak dan para suster. “Kehadiran kami di sini adalah bentuk cinta dan perhatian keluarga besar Bhayangkari kepada anak-anak semua. Teruslah bersemangat, percaya pada diri sendiri, dan raih cita-cita kalian setinggi mungkin,” pesannya.

Acara semakin meriah dengan persembahan puji-pujian dari anak-anak Panti Asuhan Santo Gabriel, yang menambah kehangatan suasana. Kehadiran Kapolda dan Ketua Bhayangkari memberikan semangat baru dan kenangan indah bagi para anak asuh dan para suster di panti.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata kepedulian dan perhatian Kapolda Kalimantan Utara beserta Bhayangkari terhadap masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan kasih dan dukungan, terlebih dalam momen Natal dan Tahun Baru yang penuh makna.

Mewujudkan Visi Misi Presiden, Kapolri dan Menteri Perumahan Mengadakan Pertemuan Membahas Pembangunan 3 Juta Rumah

Mewujudkan Visi Misi Presiden, Kapolri dan Menteri Perumahan Mengadakan Pertemuan Membahas Pembangunan 3 Juta Rumah

 

Jakarta — Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerima kunjungan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI Maruarar Sirait, beserta jajaran di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) pada Jumat (10/1). Pertemuan tersebut digelar dalam rangka silaturahmi sekaligus membahas salah satu program prioritas nasional, yakni pembangunan 3 juta rumah yang telah dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya peran Polri dalam mendukung kelancaran pembangunan infrastruktur perumahan, khususnya dalam hal pengamanan dan menjaga stabilitas wilayah agar proyek pembangunan rumah tidak terganggu oleh faktor eksternal. Keamanan yang kondusif sangat penting bagi kelancaran berbagai proyek besar, termasuk yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat.

Program ini bertujuan untuk mewujudkan visi Presiden Prabowo, yaitu “Menjamin rumah murah dan sanitasi untuk masyarakat desa dan rakyat yang membutuhkan.” Sasaran utamanya adalah masyarakat berpenghasilan di bawah Rp8 juta per bulan atau kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Pada tahun 2025, pemerintah menargetkan pembangunan sebanyak 500.000 unit rumah sebagai bagian dari upaya menciptakan akses hunian yang layak bagi masyarakat. Lahan yang akan digunakan untuk program ini berasal dari berbagai sumber, termasuk aset negara hasil penyitaan tindak pidana korupsi, aset BLBI, lahan rampasan eks HGU dan HGB, serta donasi tanah dari korporasi melalui program CSR.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan dukungan penuh Polri terhadap program strategis tersebut.

“Polri berkomitmen untuk memberikan dukungan dan pendampingan agar program pembangunan 3 juta rumah dapat berjalan dengan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Menteri Maruarar Sirait menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara pihaknya dengan Polri. Ia menilai dukungan ini akan memperkuat pelaksanaan program pemerintah dalam memenuhi kebutuhan perumahan bagi rakyat.

“Ini bukan hanya soal membangun rumah, tetapi juga membangun harapan dan memperkuat keadilan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Menteri Maruarar Sirait.

Dalam pertemuan ini, Kapolri dan Menteri PUPR juga memastikan bahwa mereka akan terus mengawasi pelaksanaan program ini dengan seksama, agar tidak ada hambatan dalam proses pembangunan dan distribusi rumah yang sudah direncanakan. Dengan kerja sama yang solid antara Polri, Kementerian PUPR, serta pihak terkait lainnya, diharapkan pembangunan 3 juta rumah ini dapat terwujud dan memberikan manfaat besar bagi rakyat Indonesia.

 

 

Kadiv Humas Polri: Taruna Akpol Harus Jadi Agen Cooling System untuk Membangun Citra Positif Polri

Kadiv Humas Polri: Taruna Akpol Harus Jadi Agen Cooling System untuk Membangun Citra Positif Polri

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., memberikan pembekalan kehumasan kepada taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dalam kuliah umum semester genap Tahun 2025 yang diselenggarakan di Akpol, Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (6/1). Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Sandi menyampaikan materi bertema “Peran Strategis Divhumas Polri Dalam Membangun Citra Positif Polri dan Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat di Era Revolusi Industri 4.0 Menuju 5.0 Society”.


Beliau menekankan bahwa peran humas sangat strategis dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta membangun citra positif institusi Polri. Oleh karena itu, para calon perwira Polri diharapkan memiliki tanggung jawab moral untuk menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat serta mampu berperan sebagai agen cooling system yang meredam potensi konflik. Dengan peran tersebut, para taruna diharapkan dapat menciptakan suasana aman, damai, dan penuh keharmonisan di lingkungan masyarakat.

Kadivhumas Berikan Pin Brivet Kepada 10 Taruna Akpol dengan Nilai Sertifikasi Kehumasan Terbaik

Kadivhumas Berikan Pin Brivet Kepada 10 Taruna Akpol dengan Nilai Sertifikasi Kehumasan Terbaik

Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho memberikan penghargaan kepada 10 Taruna Akpol berprestasi di bidang kehumasan. Foto: Ist

Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho memberikan penghargaan kepada 10 Taruna Akpol berprestasi di bidang kehumasan. Mereka mendapatkan Pin Brivet Pelopor Kehumasan yang langsung disematkan Irjen Sandi Nugroho

10 Taruna Akpol tersebut meraih nilai terbaik saat Sertifikasi Pengetahuan Umum Kehumasan melalui Aplikasi e-Learning Humas Polri Presisi.

Ini Alasan Taruna Akpol Dikeluarkan Buntut Ribut dengan Perwira Pengasuh gegara Laptop

Sementara sertifikasi itu diikuti oleh 880 Taruna Akpol Tk. I Batalyon Bhayangkara Dharma, Tk.II Batalyon Ksatria Hawin Sarwahita , dan Tk.III Batalyon Adhi Wiratama.

Pelaksanaannya bertepatan dengan pembekalan Kuliah Umum Semester Genap pengetahuan umum kehumasan oleh Kadivhumas Polri dalam Kegiatan Kuliah Umum Semester Genap Taruna Akpol Tahun 2025.

Kuliah Umum Kadivhumas mengambil tema “Peran Strategis Divhumas Polri dalam membangun Citra Positif Polri dan meningkatkan kepercayaan Masyarakat di era Revolusi Industri 4.0 menuju Masyarakat 5.0.

Taruna Akpol Dikeluarkan dari Pendidikan Buntut Ribut dengan Perwira Pengasuh

Adapun 10  Taruna dengan Skor Tertinggi Dalam Kegiatan Sertifikasi Kehumasan Antara Lain Sebagai Berikut :
1.    Brigtutar Byan Jauhar Saladin Taruna Tk.III Yon AW Dengan Nilai 94 (Lulus)
2.    Brigdatar Raja Aufa Mahasin Taruna Tk.II Yon KHS Dengan Nilai 92 (Lulus)
3.    Brigdatar Marco Tokyo Nadeak Taruna Tk.II Yon KHS Dengan Nilai 92 (Lulus)
4.    Brigtutar Rhea Rizky Sabangga Taruna Tk.II Yon KHS Dengan Nilai 92 (Lulus)
5.    Bhatar Satrio Akbar Nugroho Taruna Tk.I Yon BD Dengan Nilai 92 (Lulus)
6.    Brigdatar Adityo Ghalih Parama Taruna Tk.II Yon KHS Dengan Nilai 90 (Lulus)
7.    Bhatar Rakel Kevin Taruna Tk.I Yon BD Dengan Nilai 90 (Lulus)
8.    Brigtutar Zakiy Ananda Kurniawan Taruna Tk.III Yon AW Dengan Nilai 90 (Lulus)
9.    Brigtutar Marco Antonio Panangian Butar Butar Taruna Tk.III Yon AW Dengan Nilai 90 (Lulus)
10. Brigtutar Endra Risky Putra Taruna Tk.III Yon AW Dengan Nilai 90 (Lulus)

“Kegiatan Sertifikasi Pengetahuan Umum Kehumasan ini merupakan langkah tindak lanjut dari Perintah Bapak Kapolri melalui Perkap No.6 Tahun 2023 Tentang Penyelenggaraan Kehumasan di Lingkungan Polri,” ujar Kadivhumas, Senin (6/1/25).

Dijelaskan Kadiv Humas, di Pasal 2 dan 5 disebutkan bahwa seluruh anggota Polri beserta keluarganya adalah pengemban fungsi kehumasan. Artinya, 460 ribu lebih anggota Polri mengemban fungsi kehumasan dan wajib memiliki kompetensi pengetahuan umum kehumasan yang terdiri dari pengetahuan umum tentang peraturan perundang undangan terkait kehumasan, pengetahuan umum tentang fotografi dan videografi, pengetahuan umum tentang public speaking dan pengetahuan umum tentang pembuatan narasi jurnalistik.

“Divisi Humas Polri wajib menyelenggarakan ujian sertifikasi pengetahuan umum kehumasan tersebut melalui aplikasi e learning Humas Polri Presisi kepada seluruh anggota Polri,” ujar dia.

Metode Sertifikasi CAT ini, menurut Kadiv Humas, wajib dilaksanakan kepada seluruh anggota Polri sebagai langkah penting melaksanakan perintah Kapolri.

“Saya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Gubernur Akademi Kepolisian dan Seluruh PJU akpol, Para Dosen, Danmentarsis, Para danyon, Pengasuh, Staf Akpol Serta Seluruh Taruna Akademi Kepolisian yang sangat mendukung terselenggaranya Proses Kegiatan Sertifikasi ini,” jelas Kadivhumas.

Viral Taruna Akpol Duel dengan Perwira Pengasuhnya, Gubernur Akpol Bilang Begini

Diharapkan Kadivhumas, dengan kegiatan sertikasi pengetahuan umum kehumasan ini, seluruh personel Polri memiliki kompetensi umum kehumasan. Dengan begitu, dapat menjalankan profesi sebagai seorang anggota Korps Bhayangkara sebagai PR-nya Polri yang bertanggung jawab, integritas, dan memiliki kemampuan berkomunikasi kepada masyarakat.

“Sehingga dapat menjaga marwah citra institusi serta menyampaikan kebaikan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tugas tugas kepolisian dan meningkatkan kepercayaan masyarakat,“ ujar Kadivhumas.

Kapolda Kaltara Ngopi Bareng Tokoh Masyarakat di Tarakan, Bahas Keamanan dan Aspirasi Masyarakat

Kapolda Kaltara Ngopi Bareng Tokoh Masyarakat di Tarakan, Bahas Keamanan dan Aspirasi Masyarakat

Turut mendampingi Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol Soeseno Noerhandoko, Dirpamobvit, Dansat Brimob, Kabid TIK Polda Kaltara serta Kapolres Tarakan.

Kehadiran jajaran kepolisian ini menunjukkan komitmen untuk mendekatkan diri dengan masyarakat melalui komunikasi yang terbuka dan dialog yang konstruktif.

Hadir juga Penjabat Wali Kota Tarakan, Bustan, serta sejumlah tokoh masyarakat. Di antaranya Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Tarakan, Ketua Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Tarakan dan jajarannya serta Ketua Kerukunan Keluarga Besar Letta (KKBL) dan jajarannya.

Dalam dialog yang berlangsung akrab dan penuh kehangatan, Kapolda Kaltara menyampaikan bahwa keamanan dan ketertiban adalah pilar utama bagi keberlanjutan pembangunan di Kaltara.

Beliau juga menegaskan komitmen kepolisian untuk terus menjaga situasi yang aman dan kondusif.

Selain itu, kapolda mengajak seluruh tokoh masyarakat untuk bersama-sama berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang harmonis serta menyampaikan ide, kritik, dan masukan yang konstruktif untuk kebaikan bersama.

Para tokoh masyarakat dan masyarakat yang hadir menyambut baik kesempatan tersebut.

Mereka mengungkapkan terima kasih dan apresiasi atas perhatian kapolda yang telah meluangkan waktu untuk hadir langsung mendengarkan aspirasi masyarakat.

Ketua KKSS Tarakan, Tajuddin Tuwo menyampaikan harapan agar kolaborasi ini terus terjaga ke depannya.

“Kami merasa dihargai karena Bapak Kapolda datang langsung menyapa kami, ini menunjukkan komitmen yang nyata dari kepolisian untuk mendengar dan bekerja bersama masyarakat,” ungkapnya.

Selain membahas situasi kamtibmas, acara ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antara berbagai komunitas masyarakat di Tarakan yang terdiri dari beragam latar belakang budaya dan suku.

Tokoh masyarakat lainnya turut memberikan masukan terkait persoalan yang dihadapi masyarakat. Seperti upaya pencegahan konflik sosial, perlindungan terhadap masyarakat masyarakat dan peningkatan komunikasi lintas komunitas.

Acara ini diakhiri dengan suasana penuh kekeluargaan. Di mana kapolda dan para tokoh masyarakat berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi intensif demi menciptakan Kaltara yang aman, damai, dan sejahtera

Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto Gelar Pasar Murah untuk Meriahkan Hari Jadi Polda Kalimantan Utara ke-7

Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto Gelar Pasar Murah untuk Meriahkan Hari Jadi Polda Kalimantan Utara ke-7

TRIBRATANews, Bulungan – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) yang ke-7, Kapolda Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., menyelenggarakan kegiatan Pasar Murah yang dirancang untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat. Kegiatan ini digelar di kawasan Tebu Kayan, Tanjung Selor, pada Minggu (05/01/2025), sebagai bagian dari rangkaian acara perayaan hari jadi Polda Kaltara.

Pasar murah ini menawarkan berbagai kebutuhan pokok, seperti beras, gula, minyak goreng, dan kebutuhan rumah tangga lainnya, dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan harga pasar. “Melalui kegiatan pasar murah ini, kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung stabilitas ekonomi dan menjaga daya beli masyarakat di Kalimantan Utara,” ujar Kapolda Kaltara dalam sambutannya.

Kapolda Kaltara bersama Gubernur Kalimantan Utara, Forkopimda, unsur TNI, jajaran pejabat utama Polda Kaltara, dan Ketua Bhayangkari Daerah Kalimantan Utara langsung meninjau stand-stand pasar murah. Kehadiran mereka tidak hanya memberikan semangat bagi panitia penyelenggara, tetapi juga menambah kehangatan di tengah masyarakat yang begitu antusias mengikuti kegiatan ini. Ketua Bhayangkari turut berinteraksi dengan masyarakat, memastikan semua pelayanan berjalan lancar dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.

Meskipun jumlah pengunjung sangat ramai, panitia berhasil mengelola acara dengan baik sehingga semua warga yang hadir terlayani dengan maksimal. Antrean tertata rapi, dan masyarakat dengan tertib menunggu giliran untuk membeli kebutuhan pokok. Beberapa warga mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaan atas terselenggaranya pasar murah ini. “Kami sangat terbantu dengan harga-harga yang terjangkau, apalagi dalam kondisi ekonomi seperti sekarang,” ujar seorang ibu rumah tangga yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.

Menurut Kapolda, kegiatan ini merupakan implementasi dari komitmen Polri untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memberikan dukungan terhadap kesejahteraan masyarakat. “Hari Jadi Polda Kaltara ini bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang berbagi kebahagiaan dan manfaat dengan masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa institusi kepolisian dapat terus menjadi mitra yang mendukung kesejahteraan bersama,” tambahnya.

Selain pasar murah, perayaan Hari Jadi Polda Kaltara juga diramaikan dengan kegiatan lainnya, seperti senam sehat bersama dan pemeriksaan kesehatan gratis. Kegiatan-kegiatan ini melibatkan masyarakat setempat, mencerminkan semangat kebersamaan antara Polri, Forkopimda, unsur TNI, dan masyarakat.

Kapolda Kaltara berharap melalui kegiatan ini, tali silaturahmi antara Polri dan masyarakat semakin erat, serta semangat kebersamaan yang terjalin dapat menjadi fondasi dalam menjaga keamanan dan membangun Kalimantan Utara yang lebih maju dan sejahtera. “Semoga Hari Jadi Polda Kaltara ke-7 ini menjadi momentum untuk terus memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat. Dengan kebersamaan, kita bisa membangun masa depan Kalimantan Utara yang lebih baik,” tutup Kapolda.

Kapolresta Bulungan Resmi Naik Pangkat Jadi Kombes Pol: Momentum Tingkatkan Dedikasi dan Profesionalisme

Kapolresta Bulungan Resmi Naik Pangkat Jadi Kombes Pol: Momentum Tingkatkan Dedikasi dan Profesionalisme

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Kapolresta Bulungan resmi naik pangkat dari AKBP menjadi Kombes Pol dalam upacara Korp Raport Kenaikan Pangkat Personel yang digelar di Mapolda Kalimantan Utara, Selasa (31/12/2024). Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kaltara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., dan dihadiri oleh seluruh personel Polda Kaltara, Bhayangkari, serta keluarga personel yang menerima kenaikan pangkat.

Dalam amanatnya, Kapolda Kaltara menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukan hanya sekadar hak, tetapi juga merupakan hasil dari kerja keras, loyalitas, dedikasi, dan prestasi yang telah diraih oleh para personel dalam menjalankan tugas kepolisian.

“Kenaikan pangkat harus disyukuri dan dijadikan momentum untuk meningkatkan kinerja, loyalitas, dedikasi, serta profesionalisme dalam melaksanakan tugas kepolisian. Ini adalah bentuk penghargaan atas pengabdian saudara kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” tegas Kapolda.

Kapolda juga menyampaikan harapannya agar seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat dapat menjalankan tugas dengan lebih baik dan penuh tanggung jawab.

“Saya berharap dengan pangkat baru ini, saudara dapat melaksanakan tugas dengan lebih baik, memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, dan terus menjaga profesionalisme,” lanjutnya.

Upacara kenaikan pangkat periode 1 Desember 2024 ini melibatkan 334 personel Polri dan 33 PNS Polri di lingkungan Polda Kaltara. Dari total tersebut, 69 personel merupakan perwira, 261 personel bintara, dan 4 personel tamtama.

Momen ini semakin istimewa dengan kehadiran keluarga masing-masing personel yang turut memberikan dukungan. Kapolda juga menyempatkan diri memberikan ucapan selamat langsung kepada seluruh personel beserta keluarga, serta melakukan foto bersama sebagai simbol apresiasi.

Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas kenaikan pangkat yang ia terima. Menurutnya, kenaikan pangkat ini menjadi motivasi untuk semakin meningkatkan dedikasi dan pengabdian kepada masyarakat.

“Pangkat baru ini bukan hanya sebuah penghargaan, tetapi juga tanggung jawab yang lebih besar. Saya berkomitmen untuk terus menjalankan tugas dengan lebih baik, memberikan pelayanan terbaik, serta menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Bulungan,” ujar Kapolresta.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Polda Kaltara, keluarga, dan masyarakat yang selalu memberikan dukungan.

“Kenaikan pangkat ini tidak mungkin saya raih tanpa dukungan dari keluarga, rekan kerja, dan masyarakat. Ini adalah wujud sinergi yang harus terus dijaga dan ditingkatkan,” tambahnya.

Upacara ini menjadi simbol semangat dan motivasi bagi seluruh personel Polda Kaltara untuk terus memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugas kepolisian. Selain menjadi ajang apresiasi, momen kenaikan pangkat ini juga menjadi pengingat bahwa setiap pencapaian membutuhkan kerja keras, loyalitas, dan dedikasi.

Dengan pangkat baru sebagai Kombes Pol, Kapolresta Bulungan diharapkan mampu membawa kepemimpinan yang semakin kokoh dan berkontribusi lebih besar dalam menjaga keamanan serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di wilayah Kalimantan Utara.

“Kenaikan pangkat ini menjadi motivasi bagi kami semua untuk terus berkarya dan menjaga amanah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” tutup Kapolresta Bulungan. (HmsPolresta)

Pengungkapan Kasus TPPO: Komitmen Polda Kalimantan Utara Menangani Permasalahan Migrasi dan Perdagangan Orang

Pengungkapan Kasus TPPO: Komitmen Polda Kalimantan Utara Menangani Permasalahan Migrasi dan Perdagangan Orang

Kalimantan Utara (Kaltara), wilayah perbatasan yang strategis, sering kali menjadi pintu masuk utama bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang hendak mencari peruntungan di Malaysia. Dengan karakteristik geografis yang melibatkan daratan dan perairan, wilayah ini juga menjadi jalur potensial bagi tindak kejahatan, termasuk Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Kaltara, yang menjadi saksi perjalanan ribuan pekerja migran, menghadapi tantangan besar dalam menjaga keamanan perbatasannya.

Daya Tarik Malaysia dan Masalah Migrasi Tanpa Dokumen
Malaysia, sebagai negara dengan kebutuhan tenaga kerja yang tinggi, telah lama menjadi tujuan utama bagi migran Indonesia. Upah yang lebih tinggi, kebutuhan tenaga kerja di sektor perkebunan, konstruksi, dan domestik, serta kedekatan wilayah, menjadi daya tarik utama. Sayangnya, banyak migran yang memilih jalur ilegal karena faktor ekonomi dan ketidaktahuan, sehingga menjadi sasaran empuk jaringan perdagangan orang.

Ketika para migran tanpa dokumen resmi ini memasuki wilayah Malaysia, risiko eksploitasi meningkat. Mereka sering kali bekerja di bawah ancaman, dengan upah yang jauh di bawah standar, tanpa perlindungan hukum, bahkan dalam beberapa kasus menjadi korban perdagangan manusia. Situasi ini semakin kompleks karena kurangnya edukasi dan pengawasan di wilayah asal para migran.

Penyebab Utama TPPO
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab utama maraknya TPPO:
• Kesenjangan Ekonomi: Kemiskinan di wilayah asal memaksa masyarakat mencari peluang di luar negeri, meskipun tanpa perlindungan hukum.
• Kurangnya Edukasi: Minimnya pengetahuan tentang jalur migrasi legal membuat masyarakat rentan terhadap tipu daya perekrut ilegal.
• Permintaan Tenaga Kerja: Malaysia membutuhkan banyak tenaga kerja di sektor informal, yang sering kali diisi oleh migran ilegal.
• Lemahnya Pengawasan Perbatasan: Kondisi geografis yang luas dan sulit dijangkau membuat pengawasan di perbatasan menjadi tantangan.

Modus Operandi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO):
1. Pembiayaan oleh Cukong:
Korban diberangkatkan ke luar negeri dengan seluruh biaya perjalanan ditanggung oleh pihak cukong (penyandang dana).

2. Perekrutan oleh PMI saat Cuti:
Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang sedang berada di kampung halamannya saat cuti merekrut calon pekerja migran (CPMI). Mereka dijanjikan pekerjaan dengan gaji tinggi di luar negeri.

3. Penggunaan Paspor dengan Dalih Kunjungan Keluarga:
CPMI diberangkatkan menggunakan paspor dengan alasan kunjungan keluarga. Namun, setelah tiba di negara tujuan, mereka langsung dipekerjakan secara ilegal.

Kapolda Kaltara dan Langkah Tegas Penanganan TPPO
Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas TPPO. Kepolisian di wilayah ini telah melakukan berbagai upaya pengungkapan kasus dengan hasil yang signifikan. Data dari Juli hingga Desember 2024 mencatat:
Kasus Terungkap: 33 kasus
Korban: 193 orang
Tersangka: 39 orang

Pengungkapan ini merupakan bukti nyata keseriusan Polda Kaltara dalam menindak jaringan pelaku TPPO. Operasi terpadu dengan pemanfaatan teknologi investigasi modern dan sinergi lintas sektor memungkinkan pengungkapan kasus yang sebelumnya sulit dijangkau.

Upaya Preventif: Saran dan Usulan Strategis
Selain penegakan hukum, Polda Kaltara juga telah menyusun langkah preventif melalui berbagai usulan strategis, antara lain:
• Deteksi Dini: Mengidentifikasi jalur rawan dan modus operandi jaringan perdagangan orang.
• Profiling Komunitas Rentan: Menyusun data wilayah asal migran, terutama di kantong-kantong seperti NTT, Sulawesi, dan Jawa.
• Peningkatan Edukasi dan Kampanye: Melakukan pendekatan kepada masyarakat, memberikan penyuluhan tentang pentingnya dokumen resmi, dan bahaya TPPO.
• Kolaborasi Antar Lembaga: Bekerja sama dengan Konsulat RI di Tawau, Malaysia, untuk memperkuat pencegahan.
Langkah-langkah ini diharapkan mampu memutus mata rantai perdagangan orang sekaligus memberikan perlindungan kepada masyarakat yang rentan.

Peran Semua Pihak dalam Penanganan TPPO
Pencegahan dan penanganan TPPO memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan aparat penegak hukum. Dengan kombinasi langkah preventif, edukatif, dan represif yang telah diusulkan, diharapkan kejahatan TPPO dapat diminimalkan. Komitmen Kapolda Kaltara menjadi teladan nyata bagaimana pengamanan wilayah perbatasan tidak hanya menjadi tanggung jawab hukum, tetapi juga tanggung jawab moral untuk melindungi masyarakat dari eksploitasi dan perdagangan manusia.

Taruna Akademi Kepolisian Angkatan 95 Semangat Berbagi Laksanakan Giat Jumat Berkah Bersama Div Humas Polri

Taruna Akademi Kepolisian Angkatan 95 Semangat Berbagi Laksanakan Giat Jumat Berkah Bersama Div Humas Polri

Semangat berbagi, Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) Angkatan 59 Batalyon Bhayangkara Dharma melaksanakan kegiatan Jumat Berkah di Masjid Divhumas Polri, Jakarta, pada Jumat (27/12). Pada kegiatan ini, ratusan makanan bergizi dibagikan kepada para jemaah usai pelaksanaan salat Jum’at. Kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud nyata pembentukan karakter Bhayangkara pada diri para taruna, melalui interaksi langsung dengan masyarakat sehingga dapat semakin memahami pengabdian dan empati sebagai bagian dari tugas ke depan.

Para taruna Akpol yang mengikuti kegiatan tersebut yakni :
1.⁠ ⁠BRIGTUTAR JOHN ANDERSON;
2.⁠ ⁠BRIGTUTAR AIMAN DZACKY RAHADIAN;
3.⁠ ⁠⁠⁠BHATAR SATRIO AKBAR NUGROHO;
4.⁠ ⁠⁠⁠BHATAR RIZKY ABDUL GHANY;
5.⁠ ⁠⁠⁠BHATAR BIZZAROPHARSA AZZAYAKA NABIL;
6.⁠ ⁠BHATAR MUHAMAD RASHYA ARRAFI RESDIANTO;
7.⁠ ⁠BHATAR MUHAMAD QATHAN SYACH;
8.⁠ ⁠BHATAR MUHAMMAD FABIAN;
9.⁠ ⁠BHATAR FADHIL MUHAMMAD AKBAR;
10.⁠ ⁠⁠⁠BHATAR MUHAMMAD NAUFAL DZAKI;
11.⁠ ⁠⁠⁠BHATAR RETHA ANASTASYA PUTRI.

Dirreskrimsus Polda Jatim : Selamat Natal dan Tahun Baru 2025 Untuk Indonesia Yang Berdaulat, Adil dan Makmur

Dirreskrimsus Polda Jatim : Selamat Natal dan Tahun Baru 2025 Untuk Indonesia Yang Berdaulat, Adil dan Makmur

Pada momen yang penuh kebahagiaan ini, Dirreskrimsus Polda Jawa Timur Kombes Pol. Budi Hermanto, S.I.K. M.Si. mengucapkan Selamat Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur. Semoga perayaan Natal yang penuh kedamaian ini dapat membawa sukacita, kasih, dan harapan baru bagi kita semua.

Melalui semangat Natal yang penuh cinta kasih dan Tahun Baru yang penuh semangat pembaruan, kami berharap Indonesia dapat semakin kokoh sebagai negara yang berdaulat, adil, dan makmur. Mari kita semua bersama-sama menjaga kedamaian, menghargai perbedaan, dan bekerja keras untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik di tahun 2025.

Dirreskrimsus Polda Jatim juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung upaya penegakan hukum dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembangunan nasional. Bersama, kita dapat mewujudkan Indonesia yang lebih maju, adil, dan makmur, serta bebas dari ancaman kejahatan yang merusak tatanan sosial.

Tahun baru adalah waktu yang tepat untuk merenungkan perjalanan yang telah kita tempuh dan menyusun langkah-langkah besar ke depan. Di tengah tantangan yang terus berkembang, kita memiliki tanggung jawab bersama untuk menjaga kedamaian, keadilan, dan kesejahteraan di tanah air tercinta. Sebagai bagian dari jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia, kami berkomitmen untuk terus menjalankan tugas dan fungsi kami dengan sepenuh hati untuk menegakkan hukum, memberikan perlindungan, dan menciptakan rasa aman bagi seluruh lapisan masyarakat.

Sekali lagi, Selamat Natal dan Tahun Baru 2025. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberkati Indonesia, memberikan kedamaian, dan mewujudkan harapan kita semua.